in

Dindikbud Bidang PAUD Lakukan Pembinaan Diseminasi Pemanfaatan TIK

Tujuan adanya program ini adalah adanya perubahan perilaku guru dalam satuan PAUD dalam melakukan perencanaan dan penganggaran.

Pelatihan penggunaan TIK bagi guru PAUD di ruang wakil bupati Demak. (istimewa)

DEMAK (jatengtoday.com) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) mengadakan pembinaan diseminasi pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi guru PAUD.

Guru PAUD sendiri terdiri dari mereka yang mengabdi atau mengajar di sekolah Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-kanak (TK), Tempat Penitipan Anak (TPA), satuan PAUD sejenis dan PAUD berbasis keluarga (PBK).

Kabid Pembinaan PAUD dan PNF, Afida Aspar, MM mengatakan, pemanfaatan TIK bagi guru PAUD tersebut sebagai upaya membekali para guru tersebut agar bisa menguasai ruang lingkup teknologi yang dibutuhkan dan wajib dikuasai itu.

“Jadi sekarang ini, dengan adanya kurikulum merdeka mengajar, maka tiap guru harus bisa memanfaatkan platform guru mengajar secara mandiri. Karena itulah, guru kita latih agar mahir menggunakan TIK tersebut,” ujarnya.

Menurutnya, pelatihan diseminasi TIK berbasis data tersebut akan membantu proses belajar secara mandiri dalam pembelajaran serta penguasaan dalam bantuan operasional penyelenggaraan (BOP) PAUD.

“Diseminasi berbasis data ini akan juga bermanfaat untuk bantuan operasional pendidikan khususnya PAUD yang terdiri dari KB, TK, TPA dan pendidikan keseteraan lainnya,” katanya.

Pelatihan diseminasi pemanfaatan TIK ini juga dibantu secara teknis Staf PAUD, Margono. Sedangkan, Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Afida Aspar mengisi sebagai narasumber. Diseminasi ini juga diisi oleh Koordinator Pengawas (Korwas) TK Dindikbud Lusi Yuniarti.

Selain itu, dari Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI).

Afida selaku salah satu narasumber menyampaikan tentang pemanfaatan TIK berbasis data.

Karena itu, TIK berupa laptop yang dipakai guru sebagai peserta diseminasi didalamnya telah dilengkapi dengan data-data yang ada terkait platform merdeka mengajar.

Afida Aspar mengatakan, dalam pelatihan TIK tersebut, guru diberikan kesempatan untuk mengisi ruang platform dengan data-data yang dibutuhkan. Mereka dengan kemampuannya diharapkan bisa menguasai TIK untuk menunjang keberhasilan dalam pembelajaran kurikulum merdeka mengajar tersebut.

“Diseminasi pemanfaatan TIK ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan yang digelar sebelumnya. Jadi, mereka yang dilatih ini selanjutnya dapat menularkan ilmunya ke guru yang lain karena guru merupakan ujung tombak dalam pembelajaran bagi anak didik,” kata dia.

Menurutnya, dalam diseminasi ini, Dindikbud berupaya  memahami strategi kerja kolaborasi antara pusat dan daerah. Selain itu, siap menjalankan peran Dindikbud sebagai pendamping dan fasilitator. Juga memahami peran dalam penyelenggaraan atau pemangku kepentingan dalam PBD PAUD itu sendiri.

Adapun, tujuan adanya program ini adalah adanya perubahan perilaku guru dalam satuan PAUD dalam melakukan perencanaan dan penganggaran.

“Di sinilah pentingnya diseminasi pemanfaatan TIK ini sebagai bagian dari upaya penguatan kapasitas dalam satuan PAUD dalam melakukan pengelolaan sumber daya melalui perencanaan berbasis data. Dengan demikian, akan terjadi peningkatan kualitas pelayanan secara berkelanjutan,” tutup Afida. (*)

Ajie MH.