in

Rahasia Content Code dari Zdravko

Menulis content itu sains dan seni. Rahasia view dan klik tinggi di kualitas content. Zdravko, yang pernah jadi penulis paling viral di Medium, berbagi rahasia content code.

Menulis di Medium menjanjikan earning. Kamu dibayar berdasarkan view.

Menulis di Medium, kalau dapat view 8K, kamu dapat uang USD405. Sekitar Rp5.797.230,75. *) Perhitungan ini variatif. Syarat dan ketentuan berlaku.

Medium sempat menjadi platform para penulis top, namun mereka banyak yang pergi justru karena Medium berubah menjadi platform berbayar.

Kuncinya, pada kualitas content. Ilmu yang mempelajari cara mengerjakan content ini disebut “content code”.

Saya sempat belajar kepada Zdravko. Namanya bersaing dengan Mark Schaefer.

Setelah menulis tentang “content code” versi Mark Schaefer, saya akan tuliskan content code versi Zdravko.

Zdravko belajar dari Benjamin Hardy.
Kita bisa belajar dari Zdravko, faktor apa saja yang membuatnya menulis content viral.

Google. Riset sebelum dan selama menulis. Jangan masukkan ide apapun sampai data memberitahu kamu harus tuliskan itu.

Editing. Saya sangat lama melakukan editing. Tambahkan content kalau kamu mau. Buang bagian yang tidak penting.

Viral perlu momentum. Timing. Ketika orang menganggap akhir tahun orang malas membaca, pikirkan kemungkinan lain: akhir tahun adalah waktunya orang merenung.

Pertanyaan terpenting, “Apa yang dilakukan pembaca sekarang?”.

Gunakan Buzz Sumo untuk melihat tren.
Penggemar berat, datang dari orang-orang yang kamu tolong. Selesaikan masalah mereka.

Ngehit itu nggak kompetitif. Yang sedang ngehit, tidak memiliki keunggulan kompetitif. Pergilah ke tempat di mana tidak ada yang berani ke sana. Buat jalur kamu sendiri.

Rekam audio kamu kemudian tulis tentang apa yang kamu katakan itu.
Balikkan narasi tradisional. Gunakan sudut-pandang beda.

Gunakan kutipan relevan di setiap poin. Kutipan terbaik, yang tidak klise. Pastikan kamu sudah kurasi kutipan ini.

Yang biasa, diabaikan. Tidak ada yang mau membaca artikel biasa. Konsensus, kompromi, toleransi, tidak disukai. Jangan menulis demi persetujuan orang banyak.

Tanpa kesimpulan. Katakan idemu lalu biarkan. Pembaca sendiri yang menyimpulkan dan membuat keputusan.

Tulis dengan bahasa biasa. Bukan untuk ahli-bahasa. Jangan pakai istilah teknis jika tidak terpaksa. Jangan salah memakai-kata.

Jadilah manusia. Bangun hidup kamu di luar tulisan. Biarkan orang mengenalmu. Bantu orang lain. Ciptakan penulis lain.
Biarkan artikelmu dicuri, karena pencurian di internet memang tidak terhindarkan. Jika itu terjadi, kamu harus punya website sendiri yang berisi tulisan-tulisanmu. Terbitkan di webmu dulu, baru ke tempat lain.

Jangan hanya menulis. Cara kamu memperoleh uang sebagai penulis, tidak peduli sebanyak apapun kamu menulis, adalah dengan membangun kursus online. Private (untuk seseorang, secara pribadi), untuk lembaga, untuk para pelanggan kamu.

Menulis content viral bukan sekadar bagaimana menulis content. Ini tentang ilmu pengetahuan. [dm]