TEMANGGUNG (jatengtoday.com) – Iklim politik jelang coblosan memanas. Para pendukung masing-masing calon, baik Caleg maupun Capres mulai beraksi. Persaingan tidak hanya sekadar beradu opini dan argumentasi, tapi beberapa kasus mulai mengarah kepada tindakan perusakan.
Salah satunya terjadi di Kabupaten Temanggung. Ratusan Alat Peraga Kampanye (APK) Caleg DPR RI dari PKB, Luqman Hakim dirusak orang tidak dikenal. Belum diketahui motif perusakan APK yang dilakukan oleh orang tak bertanggungjawab tersebut.
Tim Kampanye Luqman Hakim, Zaenal Mahfud, menyebut perusakan APK tersebut terjadi secara masif dan terkesan terencana.
“Kerusakan terjadi merata hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Temanggung,” katanya, Rabu (13/3/2019).
Dia menduga kerusakan dilakukan secara terorganisasi. “Karena yang disasar hanya baliho Caleg DPR RI tersebut. Sedangkan baliho caleg-caleg lain relatif aman,” tuturnya.
Zaenal merinci kerusakan terjadi di Kecamatan Jumo, Ngadirejo, Kandangan, Kaloran, Tembaran dan Selopampang. “Di Selopampang paling parah. Bahkan beberapa telah kami pasang lagi, tapi dirusak lagi,” papar dia.
Zaenal menambahkan, perusakan sekaligus menunjukkan memang pendukung Caleg dari PKB ini sangat besar di Temanggung, sehingga mungkin jadi ancaman bagi mereka.
“Kami hanya menenangkan kepada para pendukung Pak Luqman untuk sabar dan justru semangat mereka makin besar,” tambahnya.
Dijelaskannya, perusakan tersebut dilakukan dengan cara merobek APK. Kemudian, ada juga yang mencabut dan bahkan membuangnya. “Kami sudah melaporkan ke Bawaslu supaya ditindaklanjuti,” imbuh Zaenal.
Terpisah, Komisioner Bawaslu Temanggung, Erwin Nurcahmani mengatakan, pihaknya belum menerima laporan secara resmi terkait perusakan APK tersbut. Namun, dia mempersilakan jika tim akan melaporkan kejadian tersebut. “Laporan harus disertakan bukti, dan juga ada keterangan saksi,” ujarnya. (*)
editor : ricky fitriyanto
