Ajie MH.
DEMAK (jatengtoday.com) – Guru pahlawan tanpa tanda jasa. Berkat dedikasi guru yang tak terbatas ruang dan waktu, tercetak jutaan bahkan miliaran ribu generasi cerdas penggerak pembangunan negeri.
Bupati Demak Eisti’anah pada kegiatan jalan sehat memeringati HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) 2022 menyampaikan, apresiasi dan terimakasih tak terhingga kepada para pendidik di Kota Wali yang telah semangat mencerdaskan anak-anak didik hingga mereka tumbuh menjadi insan yang bermanfaat bagi masyarakat dan kemaslahatan umat. Serta mendukung pemerintah membentuk SDM berkualitas motor pembangunan daerah.
Tanpa guru, lanjutnya, pastinya tidak akan ada orang-orang cerdas yang mampu merubah dunia lebih maju dan beradab. Sebab tanpa guru, tidak akan ada pendidikan berkualitas yang menghasilkan generasi emas bermartabat.
“Maka setiap saat saya ajak bapak ibu guru semua agar tetap semangat, jaga solidaritas dan soliditas bersama membangun negeri dengan mencerdaskan anak-anak bangsa. Utamanya menyambut Indonesia emas 2045,” kata bupati, beberapa waktu lalu.
Pererat Silaturahmi
Sementara itu sebanyak 10.000 lebih guru tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mengikuti gerak jalan sehat dalam rangka memeringati HUT ke-77 PGRI dan HGN 2022. Kegiatan massal yang dipimpin langsung Ketua PGRI Kabupaten Demak H Sapon dan dilepas oleh Bupati dr Hj Eisti’anah di gapura area parkir wisata Tembiring Jogo Indah.
Mengenai gerak jalan sehat yang menempuh rute kurang lebih 7 kilometer itu, menurut Sapon, sebagai media olahraga sekaligus refreshing. Setelah dua tahun lebih mereka terbelenggu PPKM pencegahan covid-19 sehingga tak boleh berkegiatan pengumpulan massa.
“Kegiatan ini juga menjadi media kami mempererat kebersamaan dan silaturahmi, agar PGRI semakin meningkat solidaritas dan soliditasnya dalam mengayomi guru-guru di Kabupaten Demak khususnya,” ujarnya.
Jumlah peserta yang diperkirakan 10.000 lebih itu terdiri dari anggota PGRI dan calon anggota PGRI. Mereka adalah guru-guru PAUD, TK, SD, MI, SMP, MTs, SMA, SMK dan MA negeri dan swasta serta sejumlah anggota Ikatan Purnakaryawan Pendidikan Kebudayaan (IPPK) Kabupaten Demak. Sedangkan calon anggota PGRI yang dimaksud adalah para guru Wiyata. Turut hadir Wakil Ketua PGRI Kabupaten Demak yang juga mantan Bupati H Muhammad Natsir.
Bersamaan HUT ke-77 PGRI dan HGN 2022, tak lupa Sapon mengajak segenap pengurus dan anggota PGRI Kabupaten Demak senantiasa mendukung program-program pendidikan pemerintah. Termasuk menyiapkan generasi emas melalui implementasi kurikulum merdeka, yang selaras dengan program Bupati Demak yakni menyiapkan tenaga pendidik dan kependidikan berkualitas.
“Sedangkan mengenai banyaknya kekosongan kepala sekolah serta guru-guru PNS di sekolah-sekolah negeri, PGRI telah mendorong untuk segera dilakukan seleksi lanjutan dan pengisiannya. Alhamdulillaah Ibu Bupati merespon positif, dan berjanji mengagendakan seleksi kepala sekolah tahap berikutnya, demi peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Demak,” tuturnya.
Di sisi lain, Bupati Demak Eisti’anah sesaat sebelum melepas peserta jalan sehat menyampaikan terimakasih tak terhingga kepada para pendidik di Kota Wali yang telah semangat mencerdaskan anak-anak didik hingga mereka tumbuh menjadi insan yang bermanfaat bagi masyarakat dan kemaslahatan umat. Serta mendukung pemerintah membentuk SDM berkualitas motor pembangunan daerah.
“Tetap semangat, jaga solidaritas dan soliditas bersama membangun negeri dengan mencerdaskan anak-anak bangsa. Utamanya menyambut Indonesia emas 2045,” tegas bupati. (*)
