in

Fotografer Cilik di Kota Lama yang Viral Diberi Hadiah oleh Wali Kota

SEMARANG (jatengtoday.com) –  Raka Fajar Apriliansyah alias Kaka (13), warga Jalan Patriot, Kelurahan Purwosari, Semarang Utara yang viral di media sosial karena memberikan layanan jasa foto kepada para pengunjung di Kawasan Kota Lama Semarang dihadiahi smartphone oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Kaka dipanggil untuk bertemu dengan Hendi, panggilan akrab Hendrar Prihadi di kantor Wali Kota Semarang, Senin (29/3/2021). Dalam kesempatan tersebut, secara khusus, Hendi sengaja membelikan handphone baru untuk diberikan kepada Kaka.

Kaka yang mengaku baru pertama kali menginjakkan kaki di ruang wali kota itu mengaku sangat senang karena mendapat hadiah spesial dari orang nomor satu di Kota Semarang.

“Ponsel yang lama merek Samsung J5 juga pemberian orang lain.  Kondisinya sudah pecah-pecah,” katanya.

Ponsel itu awalnya ditemukan tergeletak di Jalan Indraprasta, saat hendak dikembalikan kepada pemiliknya, ponsel tersebut diberikan kepada Kaka. “Saya sangat senang dikasih handphone baru. Terima kasih Pak Wali.  Ini bisa membuat saya lebih semangat untuk bekerja membantu orang tua dan membiayai adik-adik saya,” katanya.

Dia mengaku akan menggunakan handphone tersebut untuk bekerja sebagai jasa potret di Kota Lama Semarang. Ia mengaku tidak setiap hari di Kota Lama. Karena harus membagi waktu dengan tugas sekolah. “Biasanya Jumat, Sabtu, Minggu, saya di Kota Lama. Kalau Senin, Selasa, Rabu dan Kamis, saya tetap mengikuti sekolah secara daring, mulai pukul 08.00-11.00,” ujarnya.

Dari aktivitas jasa foto bagi pengunjung Kota Lama, Kaka mengaku mendapatkan uang berkisar Rp 20 ribu, Rp 50 ribu, bahkan Rp 100 ribu. Penghasilannya tidak menentu, terkadang ada pengunjung yang berbaik hati memberikan bonus. “Uangnya dapat membantu orang tua dan sebagian ditabung untuk biaya sekolah,” katanya.

Orang tua Kaka, Ninik, saat mendampingi anaknya bertemu Wali Kota Semarang mengatakan, selain diberikan handphone, Wali Kota Semarang juga membantu biaya sekolah.

“Sebelum jadi fotografer di Kota Lama, Kaka dulu membantu saya berjualan koran. Sebelum di Kota Lama, sempat di Lawangsewu, tapi karena tidak punya KTA, terus pindah di Kota Lama, sekitar satu tahun ini,” ujarnya.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengapresiasi keuletan dan kreativitas bocah tersebut. Ia tetap berusaha di tengah kesulitan ekonomi.

“Sosok Kaka, bisa dijadikan contoh bagi anak muda lainnya di Indonesia dan Kota Semarang. Saya salut dengan semangat Kaka, dia bilang ke saya tidak mau ngemis, saya ingin berjuang untuk membantu orang tua saya dengan jadi tukang foto. Semoga bantuan hari ini, bisa dimanfaatkan dengan baik,” ujarnya. (*)

 

editor: ricky fitriyanto