Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) – Jumlah pasien Covid-19 di Kota Semarang yang sembuh diklaim lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pasien positif.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menjelaskan, terdapat 113 pasien positif Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan pasien yang masih berstatus positif Covid-19 hanya 105 orang.
“Jadi kita sudah berada di sebuah fase di mana perbandingan pasien positif dengan pasien sembuh lebih banyak pasien yang sembuh,” jelas Hendi, Senin (4/5/2020).
Dia berharap agar tren kesembuhan ini terus bertambah. “Mudah-mudahan ini bertahan sampai yang pasien positif terus menurun dan lama-lama nol (tidak ada pasien positif),” ucapnya.
Namun, ia meminta agar seluruh warga yang tinggal di Kota Semarang untuk tetap waspada dan jangan lengah. Pasalnya, potensi pertambahan pasien positif masih terus ada.
Hingga Selasa (5/5/2020) siang, tercatat masih ada 627 orang yang berstatus sebagai Orang dalam Pemantauan (ODP) serta 291 Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang masih menunggu hasil.
Sementara untuk pasien positif yang sudah meninggal dunia ada 30 orang, dengan rincian 22 orang berdomisili Kota Semarang dan sisanya (8 orang) warga luar kota.
“Jadi di tingkat ODP, PDP, dan OTG (Orang Tanpa Gejala) ini sifatnya masih sangat dinamis, kadang naik kadang turun, jadi bergerak terus,” imbuhnya.
Sehingga dia menerka bahwa di berbagai tempat masih ada orang yang berpotensi terkena Covid-19.
Pihaknya meminta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Yakni cuci tangan yang bersih, jaga jarak dan menggunakan masker. Sehingga, mata rantai penyebaran Covid-19 bisa terputus. (*)
editor: ricky fitriyanto
