in

Belum Difungsikan, Basement Alun-alun Semarang Terendam Banjir

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sudah selesai dibangun dan belum dioperasionalkan, basement atau ruang bawah tanah Alun-alun Semarang yang terletak di lahan bekas Pasar Yaik kompleks Pasar Johar Semarang malah terendam banjir, Sabtu (6/2/2021).

Air dari saluran di sekitar lokasi Alun-alun Semarang tersebut membludak setelah diguyur hujan sejak Jumat (5/2/2021) hingga Sabtu (6/2/2021). “Banjir mulai masuk basement mulai pukul 06.15 WIB. Ketinggian air mencapai di atas lutut,” ungkap seorang warga di sekitar lokasi.

Baca: Pembangunan Alun-alun Johar Dilanjutkan, Target Selesai Desember

Akibatnya, ruang bawah tanah yang nantinya difungsikan sebagai tempat parkir tersebut terendam banjir. “Wah, bangunan baru dan belum digunakan sudah banjir. Drainasenya sepertinya kurang berfungsi dengan baik,” imbuh warga tersebut.

Plt Kepala Distaru Kota Semarang, M Irwansyah membenarkan hal itu. Dia mengakui banjir kali ini merendam di banyak tempat.

“Banyak yang kebanjiran di Semarang. Untuk Alun-alun itu limpasan air berasal dari jalan dan saluran Jalan Agus Salim dan Jalan Kauman,” ungkapnya.

Pihaknya mengaku langsung melakukan penanganan terkait hal tersebut. “Kolam retensi dan pompa sudah efektif, maksimal jalan terus. Tetapi karena di jalan dan drainase tergenang cukup tinggi, air balik lagi masuk ke basement,” terangnya.

BACA JUGA: Semarang Dikepung Banjir, 9 Kecamatan Terendam, 5 Insiden Longsor

Proyek yang menelan biaya Rp 47 miliar itu dikerjakan oleh kontraktor PT Citra Prasasti Konsorindo. Dimulai pengerjaan sejak Rabu (22/8/2018) silam. Alun-alun Semarang yang sebelumnya digunakan untuk Pasar Yaik ini telah dibongkar dan dikembalikan sebagaimana fungsi awal sebagai Alun-alun. (*)

editor : tri wuryono