Ajie MH. SEMARANG (jatengtoday.com) – Dominicus Liberius Auwie (23), warga asal Merauke, Papua ditemukan tewas di depan Tempat Penimbunan Pabean Sementara (TPPS) Kep KPPBC Tanjung Emas, di Kawasan Industri Terboyo (KIT) Blok D, Genuk, Senin (26/2/2019) sekitar pukul 08.30.
Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang dan Polsek Genuk menemukan luka bekas sayatan di leher. Ada dugaan, pria tersebut sempat dihabisi sebelum kehilangan nyawa.
“Saat dilakukan olah TKP (tempat kejadian perkara-red) kami menemukan luka terbuka bekas sayatan di leher. Untuk luka apa kami masih menunggu pemeriksaan dokter RSUP dr Kariadi. Kami menduga ini korban pembunuhan,” ungkap Kapolsek Genuk Kompol Zaenul Arifin.
Pihaknya juga menemukan pisau cutter tak jauh dari tubuh korban yang ditemukan dalam posisi miring ke kanan.
Untuk mengetahui lebih lanjut, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap 3 orang saksi terkait temuan mayat tersebut.
Temuan mayat tersebut bermula saat Ahmad, petugas keamanan di lokasi tersebut, membuka pintu gerbang. Dia melihat ada orang tergeletak di tepian tambak di depan TPPS.
Ahmad langsung melaporkannya ke Mapolsek Genuk, dilanjutkan ke Mapolrestabes Semarang. “Saat buka pintu, petugas keamanan itu (Ahmad-red) melihat ada orang tergeletak. Dia yang curiga denga kondisi orang itu langsung melapor ke Polsek,” ungkap Zaenul.
Sementara itu, salah seorang saksi, Ridwan mengatakan, sebelum kejadian tersebut dia melihat 3 orang berboncengan mengendarai satu sepeda motor. “Saat itu saya sedang sepedaan terus melihat ada tiga orang berboncengan motor,” ungkap warga Trimulyo, Genuk ini.
Dikatakan, tiga orang itu masih muda. “Yang mbonceng ditengah kondisinya sudah lunglai. Dia diapit,” ujarnya.
Saat mendapat kabar ada temuan mayat, dia langsung mendatangi lokasi. Dan ternyata benar, mayat berkaus hitam yang ditemukan itu orang yang duduk ditengah sepeda motor dalam kondis lunglai. (*)
editor : ricky fitriyanto
