in

Yellow Clinic Semarang Beri Pengobatan Gratis untuk Warga Terdampak Banjir Rowosari

Warga terdampak banjir Rowosari sedang mengikuti pengobatan gratis yang digelar Yellow Clinic Semarang. (istimewa)

SEMARANG (jatengtoday.com) — Yellow Clinic Semarang memfasilitasi pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga terdampak banjir di RW III Kelurahan Rowosari, Kota Semarang.

Lokasi pengobatan yang dipusatkan di RW III Rowosari pada Sabtu (28/1/2023) itu dinilai memudahkan warga. Sekitar 150 korban banjir pun memanfaatkan kesempatan tersebut.

Kebanyakan para korban banjir mengalami masalah seperti diare, flu, gatal-gatal, dan kecapekan karena membersihkan lumpur sisa banjir yang terjadi awal Januari 2023 lalu itu.

Salah satu warga yang berobat, Dwi Indah mengatakan, banjir memang terjadi beberapa pekan lalu. Namun, dampak banjir bandang yang membawa material lumpur cukup menyusahkan warga dalam proses pembersihannya.

“Maka banyak warga yang kecapekan karena proses pembersihan lumpur yang lama. Kami bersyukur ada pendampingan kesehatan seperti ini, karena warga bisa memperoleh fasilitas kesehatan yang dekat dari rumah,” ucapnya.

Ketua Yellow Clinic Kota Semarang Hani Hapsari Ramayama mengatakan, pihaknya memang turun ke masyarakat atas perintah langsung Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Yellow Clinic sebagai sayap Partai Golkar memang ditugaskan untuk mendampingi masyarakat yang sedang terkena musibah atau pendampingan pasca-musibah. “Kami beri pengobatan gratis pasca banjir, khususnya bagi lansia dan anak-anak,” kata Hani.

Pengobatan Gratis di Berbagai Tempat

Selain di Rowosari, Yellow Clinic juga akan melaksanakan kegiatan pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis di Kecamatan Genuk dan beberapa tempat lain. “Ini sebagai komitmen Partai Golkar dalam upaya membantu masyarakat,” ungkap Hani.

Dalam kegiatan ini, pihaknya juga disupport oleh Jacobus Dwihartanto, selaku Wakil Bendahara DPP Partai Golkar.

“Kami juga sediakan ambulans gratis untuk masyarakat yang butuh rujukan ke rumah sakit. Pesan Pak Jacobus Dwihartanto, kami diminta membantu masyarakat yang membutuhkan dalam hal kesehatan. Ini sekaligus sebagai komitmen partai membantu masyarakat yang terkena musibah,” ujarnya.

Koordinator Baksos yang juga pengurus Yellow Clinic Pusat Drg Ines Marcelina Oktavia menambahkan, tak hanya di Semarang, dalam beberapa kasus bencana di seluruh Indonesia, Yellow Clinic berusaha untuk hadir langsung ke masyarakat.

“Tujuannya masyarakat yang terkena musiban diberi kemudahan fasilitas kesehatan. Kami hadir langsung ke masyarakat yang terdampak bencana seperti di Mentawai, Cianjur, sekitar Gunung Semeru, dan dalam kasus bencana lainnya. Di Semarang ini kami melibatkan delapan dokter, dan 10 perawat untuk mendampingi masyarakat,” jelas dia. (*)

editor : tri wuryono