Tri Wuryono
SEMARANG (jatengtoday.com) – PSIS Semarang susah payah menundukkan Arema FC pada lanjutan pekan ke-19 BRI Liga 1 2022/2023. Gol pemain pengganti, Riyan Ardiansyah di akhir babak kedua menjadi pembeda.
Menjamu Arema FC di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (21/1/2023), PSIS malah lebih banyak dibuat kerepotan oleh tamunya. Dominasi Evan Dimas dkk di lini tengah memaksa tuan rumah lebih banyak mengandalkan serangan balik.
Namun peluang pertama justru didapat PSIS melalui sepakan Ryo Fujii di menit ke-9 yang masih melambung. Tim tamu merespons lewat Dedik Setiawan dua menit kemudian, tapi mampu digagalkan oleh tepisan Adi Satryo.
Percobaan Carlos Fortes di menit ke-14 juga belum bisa memberi keunggulan tuan rumah. Sepakannya dari luar kotak penalti masih melambung di atas mistar.
Peluang terbaik didapat Oktafianus Fernando di menit 19. Sepakan eks Persebaya dari sisi kiri masih bisa ditepis Adilson Maringa.
Arema kembali mendapat peluang di menit 24. Sepakan Abel Camara terlalu mudah buat Adi Satryo. Tidak ada gol tercipta hingga akhir babak pertama.
Dominasi Arema masih berlanjut di babak kedua. Namun buruknya penyelesaian akhir dan kegemilangan Adi Satryo membuat juara Piala Presiden 2022 itu gagal menembus gawang Mahesa Jenar.
Gian Zola yang masuk menggantikan Evan Dimas juga belum mampu menaklukkan Adi Satryo. Tendangan keras Zola di menit ke-78 masih bisa dihalau kiper PSIS.
Lebih sering ditekan, tuan rumah justru mampu mencuri gol di menit ke-80. Pemain pengganti Riyan Ardiansyah sukses menjebol gawang Maringa meneruskan umpan dari Carlos Fortes.
Dedik Setiawan melewatkan kesempatan untuk mencetak gol di menit ke-89. Mendapat peluang di area penalti, striker Timnas Indonesia itu malah mengirim bola ke arah kanan gawang.
PSIS mampu memertahankan keunggulan meski terus digempur Arema. Ini merupakan kemenangan kedua beruntun yang didapat Carlos Fortes cs setelah mengalahkan RANS Nusantara dengan skor identik.
Tambahan tiga angka membuat PSIS menempel Arema FC yang saat ini sama-sama memiliki 26 poin. Tapi Singo Edan yang baru memainkan 18 pertandingan menempati peringkat ke-7 tepat di atas Mahesa Jenar.
