in

Terjebak Macet Saat Mudik? Ini Daftar Jalur Alternatif di Semarang

SEMARANG (jatengtoday.com) – Beberapa titik di Kota Semarang diprediksi akan macet saat musim mudik Lebaran 2019. Karena itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang akan melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas.

Kepala Dishub Kota Semarang, M Khadik mengatakan, untuk memantau arus mudik, pihaknya bersama Polrestabes Semarang, Dinas Kesehatan, dan Satpol PP akan menyiagakan 13 posko mudik di Kota Semarang.

Beberapa diantaranya yaitu di Simpang Jrakah, Terminal Mangkang, Exit Tol Kalikangkung, Pasar Karangayu, Terminal Cangkiran, Terminal Gunungpati, Kantor Dishub, Tugu Muda, dan Simpang Lima. Posko mudik tersebut akan mulai disiagakan mulai H-7 hingga H+7 lebaran.

“Beberapa pos yang dilalui pemudik luar kota, kami persiapkan untuk tempat istirahat. Mereka juga bisa tanya-tanya berbagai informasi terkait arus mudik, tujuan, maupun jalur-jalur alternatif,” ujarnya, Kamis (16/5/2019).

Selain mempersiapkan posko mudik, Khadik juga telah mengecek rambu-rambu permanen di sejumlah titik di Kota Semarang. Rambu-rambu portable dan penerang jalan juga sudah disiapkan.

“Kami upayakan kelancaran lalu lintas para pemudik yang masuk menuju Kota Semarang baik dari arah barat, selatan, tenggara, maupun timur, dari tol maupun jalur biasa,” sebutnya.

Menurutnya, Dishub telah mencanangkan jalur alternatif dari beberapa arah jika terjadi kemacetan. Dia menjelaskan, jalur alternatif dari arah barat ke selatan, pemudik bisa melalui Mangkang-Podorejo-Kedungpane-Mijen-Cangkiran-Gunungpati-Ungaran.

Adapun dari arah timur ke selatan, selain melalui jalur Pantura, pemudik bisa melalui Jalan Kaligawe-Jalan Woltermongonsidi-Jalan Fatmawati-Klipang-Sigar Bencah-Jalan Prof Sudharto-Jalan Setia Budi-Ungaran.

Sementara dari arah timur ke barat, pemudik bisa melalui Jalan Kaligawe-Jalan Woltermongonsidi-Jalan Arteri Soekarno Hatta-Jalan Ronggowarsito-Arteri Utara-Kalibanteng-Jrakah-Kendal.

Kemudian, dari arah barat ke timur pemudik bisa melalui Jrakah-Jalan Siliwangi-Jalan Jenderal Sudirman-Indraprasta-Pemuda-Bubaan-Arteri Soekarno Hatta-Jalan Majapahit-Mranggen. Pemudik juga bisa melalui tol Krapyak dan keluar di exit tol Gayamsari bagi pemudik yang akan menuju Mranggen, Grobogan, maupun Blora.

“Pemudik yang akan menuju Demak, Kudus, Jepara, dapat melalui Tol Krapyak dan keluar di exit tol Muktiharjo,” imbuhnya.

Khadik menambahkan, dari sejumlah titik kota, yang akan menjadi perhatian serius adalah persimpangan Jrakah.

Sebab, jika pintu tol Kalikangkung nantinya terjadi antrean sekitar tiga kilometer (km), arus lalu lintas akan dialihkan menuju exit tol Kaliwungu. Sehingga, pihaknya memprediksi akan ada penumpukan kendaraan di jalur pantura dari Kawasan Mangkang hingga traffic light Jrakah. (*)

editor : ricky fitriyanto