Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) — Pasar Senggol di Grand Candi Hotel Semarang pada Minggu (26/3/2023) berlangsung meriah. Pengunjung bisa menikmati festival kebudayaan sekalian kulineran.
Dalam acara tersebut terdapat penampilan tari kreasi tradisional dari beberapa sanggar tari. Salah satu grup penari cilik ada mengusung konsep Semarangan dengan membawa properti Warak Ngendok.
Ada juga kegiatan yang dikhususkan untuk anak-anak, seperti lomba mata pelajaran tingkat sekolah dasar, lomba mewarnai, hingga lomba rubik.
Di samping itu pengunjung disuguhi aneka stan kuliner dan UMKM yang menjajakan produk mereka. Terhitung ada 20 pelaku UMKM yang ikut meramaikan Pasar Senggol Grand Candi Hotel.
Kuliner yang dijajakan pun beraneka ragam mulai dari makanan tradisional seperti tahu gimbal, lumpia, dan wingko, ada pula makanan kekinian yang digemari oleh pengunjung seperti Wonton, Telur Gulung, Crepes, Minuman Boba dan lainnya.
Immanuel Teja selaku Public Relations Grand Candi Hotel mengaku kagum dengan antusias masyarakat Semarang.
Tidak seperti biasanya, Pasar Senggol kali ini diadakan di Amarta Ballroom Grand Candi Hotel Semarang. Perubahan tempat di ruangan yang lebih luas dilakukan untuk menampung pengunjung yang semakin banyak.
Immanuel Teja menjelaskan, Pasar Senggol didedikasikan untuk UMKM, di mana tidak hanya menyediakan tempat, tetapi pihaknya juga membantu mengekspos produk-produk yang dijajakan UMKM selama acara berlangsung.
“Dengan langkah ini kami harap produk kuliner dari UMKM lebih dikenal masyarakat, baik yang mengikuti Pasar Senggol maupun yang belum mengikuti,” ujarnya.
Selain itu, Immanuel Teja berharap Pasar Senggol bisa menjadi wadah untuk masyarakat Semarang melestarikan kebudayaan lokal seperti tari tradisional melalui lomba-lomba yang diadakan di Pasar Senggol. (*)
editor : tri wuryono
