in

Mensos: Uang Bansos jangan Dibelikan Rokok dan Pulsa

BANDUNG (jatengtoday.com) – Penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk penanggulangan dampak Covid-19 terus dikawal. Menteri Sosial RI Juliari Peter Batubara mengingatkan warga agar bantuan tersebut digunakan sebagaimana mestinya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Dia juga mengingatkan agar uang bantuan tersebut tidak digunakan untuk membeli rokok ataupun pulsa. Hal itu disampaikan saat melakukan pemantauan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) di Aula Kantor Kelurahan Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.

“Kami melihat secara langsung proses penyaluran BST untuk memastikan bantuan telah benar-benar sampai. Uang bantuan agar digunakan sebagaimana mestinya, tidak untuk membeli rokok ataupun pulsa,” ungkapnya dalam rilis ke jatengtoday.com, Minggu (10/5/2020).

Dikatakannya, uang bantuan mesti digunakan untuk kebutuhan primer sehari-hari. “Buat nambah peralatan anak boleh, terutama yang punya anak. Itu harus didahulukan,” ujarnya.

Data Kementerian Sosial mencatat jumlah penerima bansos tunai di Jawa Barat sebanyak 321.016 Kepala Keluarga yang dikirimkan melalui PT Pos dan transfer melalui Bank Himpunan Negara (Himbara). Sementara untuk jumlah penerima BST di Kabupaten Bandung Barat sebanyak 12.635 KK.

“Untuk hari ini yang dibayarkan di Desa Tani Mulya sebanyak 134 KK,” beber Mensos.

BST merupakan bansos yang diberikan pemerintah untuk membantu keluarga miskin dan rentan yang terdampak Covid-19. Bantuan yang diberikan senilai Rp 600 ribu per KK per bulan dengan penyaluran selama 3 bulan. Penyaluran BST telah dilaksanakan sejak 22 April lalu dan masih berlangsung hingga saat ini.

BST menyasar 9 juta Kepala Keluarga (KK) di seluruh Indonesia kecuali Provinsi DKI Jakarta;  Kabupaten Bogor meliputi Kecamatan Cibinong, Kecamatan Gunung Putri, Kecamatan Klapanunggal, Kecamatan Bojong Gede, Kecamatan Jonggol, Kecamatan Cileungsi, dan Kecamatan Citeureup; Kota Depok; Kota Tangerang; Kota Tangerang Selatan; dan Kota Bekasi.

“Penyaluran BST ini melalui kerja sama Kemensos dengan PT Pos Indonesia kepada sejumlah keluarga penerima di seluruh Indonesia, ” ungkapnya.

Salah satu penerima bantuan, Iwan (40), warga RT 5 RW 7 Kelurahan Tanimulya Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat mengaku berjalan kaki sejauh satu kilometer ke Kantor Kelurahan untuk mengambil dana BST.  “Alhamdulillah uangnya bisa saya gunakan buat kebutuhan makan sehari-hari,” katanya.

Sehari-hari Iwan adalah buruh bangunan dengan jumlah tanggungan seorang istri dan dua orang anak dalam keluarganya. (*)

 

editor: ricky fitriyanto