in

Mau ke Festival Kota Lama 2019? Ini Kantong Parkir dan Jadwal Penutupan Jalan

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sejumlah ruas jalan di Kota Lama Semarang bakal ditutup selama penyelenggaraan Festival Kota Lama Semarang 2019 pada 12-22 September 2019. Event tersebut bakal digelar di sepanjang Jalan Letjend Suprapto dan Jalan Cendrawasih. Sejumlah gedung seperti Gedung Oudetrap, Marabunta, Monod Diephuis, Taman Srigunting, Soesman, dan GKBI, digunakan untuk mendukung event tersebut.

Pengendara yang hendak melintasi kawasan Kota Lama perlu mencatat jadwal penutupan jalan agar tidak terjebak macet. Sedangkan bagi pengunjung harus mengetahui di mana ruas-ruas kantong parkir.

Ketua Panitia Festival Kota Lama Semarang, Yeru Salimianto mengatakan, sejumlah ruas jalan yang akan ditutup masing-masing; Jalan Kepodang pada 15 September ditutup mulai pukul 15.00 hingga pukul 21.00. Jalan Sayangan ditutup pada 21-22 September 2019 mulai pukul 21.00. Serta Jalan Merak dan Cendrawasih ditutup untuk parade mulai pukul 16.00 hingga 23.00.

“Jalan yang ditutup total pada 12 September ada di Jalan Kedasih yang menuju Jalan Soeprapto, Jalan Gelatik menuju Soeprapto, Jalan Suari menuju Soeprapto, Jalan Branjangan menuju Soeprapto, dan Jalan Cendrawasih I menuju Cendrawasih,” terangnya, Rabu (11/9/2019).

Sedangkan untuk ruas parkir yang telah disiapkan panitia berada di sebelah utara, yakni di Jalan Merak (depan Polder Tawang), sebelah barat di Jalan Empu Tantular dan Jalan Sendowo, sebelah selatan di Jalan Pekojan dan Jalan Kenari, dan di Jalan Branjangan kawasan tengah Kota Lama.

“Kami berharap pengendara yang hendak melintas agar menghindari jalur atau ruas yang akan ditutup. Kami mohon maaf kepada masyarakat jika mengalami gangguan lalu-lintas ketika melintas saat gelaran Festival Kota Lama,” ungkapnya.

Selain itu, dia berpesan agar para pengguna jalan dan pengunjung kawasan Kota Lama Semarang bisa bersikap bijak dan saling menjaga ketertiban bersama. “Kami berharap pengunjung menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Silahkan buang sampah pada tempat sampah yang tersedia di beberapa titik,” katanya. (*)

editor : ricky fitriyanto