SEMARANG (jatengtoday.com) – Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng siap menyambut wisatawan yang berencana menghabiskan malam tahun baru di wilayahnya. Koordinasi dengan kabupaten/kota pun dilakukan agar wisatawan nusantara maupun mancanegara bisa menyimpan pengalaman semenarik mungkin.
Kepala Disporapar Jateng Sinoeng Nugroho Rachmadi mengatakan, momen liburan akhir tahun banyak dimanfaatkan wisatawan berkunjung ke objek wisata di provinsi ini.
“Sehingga, seluruh objek wisata di Jateng sejak jauh hari sudah berbenah untuk menyambut wisatawan,” ucapnya, Jumat (27/12/2019).
Untuk menjamin keamanan para wisatawan selama berkunjung, pihaknya sudah memberi instruksi kepada para pengelola. Di antaranya, dengan melakukan pengecekan terhadap keamanan wahana permainan.
Menurutnya, hal itu sudah menjadi kewajiban dari para pengelola objek wisata. “Rambu-rambunya adalah berpegang pada sapta pesona. Yaitu kebersihan, keramahtamahan dan sebagainya. Dan tidak kalah penting adalah keamanan pada wahana permainan. Kemudian soal tarif. Tarif itu harus informatif, naik tidak apa-apa asal harus ada dasar regulasinya,” terangnya.
Dia menjelaskan, selain jaminan keamanan di lokasi objek wisata, pihaknya juga menyoroti tentang tarif atau tiket masuk. Dia tidak melarang kenaikan tarif, asal dalam batas yang wajar dan sesuai dengan dasar pijakan dari kabupaten/kota.
“Boleh saja naik, asal sudah diinformasikan sebelumnya. Baik itu terpasang di spanduk, atau lewat media sosial,” jelasnya.
Sinoeng juga tidak luput menyoroti pedagang makanan kaki lima, agar tidak melabeli harganya secara tidak wajar dan memberatkan pembeli.
“Kami juga sudah koordinasi dengan paguyuban pedagang makanan di kabupaten/kota, untuk memasang soal harga di menu agar tidak ngepruk. Selain itu, juga sudah ditentukan sanksi bagi yang melanggar dari internal paguyuban itu. Bila ada yang melanggar, maka dua hari dilarang berjualan,” tandasnya. (kom)
editor : ricky fitriyanto