SEMARANG (jatengtoday.com) – Komite Olahraga Nasional Indonesa (KONI) Jateng melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan BPJS Ketenagakerjaan, Jumat (16/4/2021).
MoU antara KONI Jateng dengan BPJS Ketenagakerjaan tersebut untuk memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi kontingen Jateng dalam Pelatda maupun PON XX di Papua 2021.
Ketua Umum KONI Jateng, Suboto menjelaskan, total ada 652 orang yang mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan. Rinciannya 450 atlet, 132 pelatih, serta 70 staf dan pengurus KONI Jateng.
Baca juga: Sebelum Terjun ke Porprov, 700 Atlet Semarang Jalani Tes Fisik
“Para peserta asuransi ini akan dilindungi mulai dari cedera ringan, berat dengan perawatan hingga sembuh. Yang, maaf, meninggal juga akan mendapat santunan,” paparnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Semarang Teguh Wiyono menjelaskan, jaminan yang diberikan hanya terkait kecelakaan saat olahraga saja.
Untuk penyakit-penyakit bawaan seperti typus, jantung dan sebagainya tidak tertanggung BPJS Ketenagakerjaan.
Baca juga: Usul Esport Jadi Cabor Porprov, ESI Jateng Ingin Jadi Bagian dari KONI
“Penyakit bawaan itu masuk BPJS Kesehatan. Sedang kami menanggung kecelekaan kerja,” tegasnya.
Meski secara resmi baru ditandatangani, tapi pertanggungan BPJS berlangsung Januari 2021-Desember 2021. (*)
editor: ricky fitriyanto