Abdul Mughis
SEMARANG (jatengtoday.com) – Panitia Seleksi (Pansel) lelang terbuka jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang mengubah jadwal yang telah ditentukan. Sejumlah tahapan proses seleksi diundur. Alasannya karena saat ini jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang sedang sibuk mempersiapkan sejumlah agenda besar secara beruntun.
Agenda besar tersebut di antaranya Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XIV dan Indonesia City Expo (ICE) XVII pada 3 hingga 6 Juli 2019 mendatang, Motocross Grand Prix (MXGP) of Asia 12-14 Juli, Asean School Games 17 Juli, dan Semarang Night Carnival 3 Juli. Sejumlah nama calon seleksi Sekda tersebut menjadi panitia dalam acara-acara di Semarang tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Semarang, Litani Setyawati mengatakan, perubahan jadwal pada tahapan seleksi terbuka Sekda ini dilakukan karena beberapa alasan. Pertama, seleksi Sekda ini berbarengan dengan sejumlah acara besar di Kota Semarang.
“Beberapa peserta seleksi Sekda yang menjadi panitia dalam event tersebut. Maka jadwal seleksi Sekda kami ubah,” katanya, Kamis (27/6/2019).
Uji kompetensi dengan metode tes assesment digelar Rabu (26/6/2019) dan Kamis (27/6/2019) pukul 08.00 di ruang Loka Kridha Gedung Moch Ihsan Balai Kota Semarang. “Tes assesment ini menggunakan sistem gugur. Peserta yang lulus akan diumumkan oleh Pansel pada 8 Juli 2019. Para pejabat yang lulus, akan mengikuti tahap seleksi berikutnya yaitu tes uji gagasan tertulis (penulisan makalah) akan digelar pada 15 Juli 2019. Jadwal ini mundur dari jadwal semula yang seharusnya dijadwalkan 9 Juli 2019,” katanya.
Selanjutnya, untuk tes uji gagasan lisan (presentasi, wawancara) yang seharusnya terjadwal pada 11-12 Juli 2019, diubah menjadi 17-18 Juli 2019. Sekaligus dilakukan penelusuran rekam jejak calon Sekda saat pelaksanaan seleksi.
“Adanya perubahan pada tanggal tes tersebut karena pada tanggal 2 Juli 2019 mendatang, kami sudah mulai menerima kedatangan para tamu Rakornas Apeksi. Ada 98 wali kota/bupati se Indonesia hadir di Kota Semarang,” katanya.
Saat ini, lanjut Litani, ada delapan nama yang lolos secara administratif yang telah diumumkan oleh pansel terbuka Sekda pada 24 Juni 2019 lalu. Setelah sejumlah proses tersebut dilewati, Pansel akan menyerahkan tiga nama calon Sekda hasil seleksi dengan nilai terbaik kepada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi pada 22 Juli 2019. Lalu ditanggal yang sama sekaligus langsung pengumuman hasil akhir seleksi terbuka pengisian jabatan Sekda Kota Semarang.
“Pada akhir Juli 2019 nanti, diharapkan sudah diperoleh Sekda baru yang definitif,” katanya.
Delapan nama tersebut masing-masing: Endro Pudyo Martantono Kepala Dinas Perhubungan, Fajar Purwoto Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, FX Bambang Suranggono Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Iswar Aminuddin Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Mukhamad Khadik Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sapto Adi Sugihartono Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ulfi Imran Basuki Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Widoyono Asisten Administrasi Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah. (*)
editor : ricky fitriyanto
