in

Ibu-ibu PKK Bisa Tagih Pajak Kendaraan Hingga Rp 1,5 Miliar

BATANG (jatengtoday.com) – Kader PKK yang membantu menagih tunggakan pajak kendaraan bermotor sangat membantu Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bapenda) Jateng. Dari enam kabupaten, yakni Batang, Purbalingga, Klaten, Demak, Magelang, dan Pati, hasilnya sangat memuaskan. Total pajak yang ditagih kader PKK tembus Rp 1,5 miliar.

Kepala Bapenda Jateng, Tavip Supriyanto menuturkan, masing-masing kabupaten mendapat porsi penagihan untuk 2.000 objek pajak. “Ada kabupaten yang berhasil menagih lebih dari separuhnya,” ucapnya, Kamis (12/12/2019).

Kabupaten Batang berhasil menagih 1.148 objek pajak senilai Rp 348 juta, Purbalingga 1.126 objek pajak (Rp 285 juta), Klaten 923 objek pajak (Rp 321 juta), Demak 534 objek pajak (Rp 148 juta), Magelang 354 objek pajak (Rp 138 juta), dan Pati 248 objek pajak (Rp 269 juta). Mereka berhasil mendapat hadiah dari Bapenda sebagai Juara I sampai VI.

“Jerih payah ibu-ibu ini luar biasa untuk menghasilkan pajak. Kami beri penghargaan dengan indikator yang berhasil menagih objek pajak terbanyak. Ke depan, kami akan tetap bekerja sama dengan TP PKK untuk menaikkan pendapatan pajak kendaraan,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Batang Uni Kuslantasih Wihaji mengapresiasi penghargaan sebagai Juara I. Diakui, perjuangan ibu-ibu dalam menagih pajak memang tak mudah. Namun, karena terbiasa di lapangan dengan ikhlas, para ibu berhasil meluluhkan hati penunggak pajak.

“Kami akan terus mendukung program ini karena bagaimanapun pajak akan dikembalikan lagi untuk pembangunan,” tandasnya. (kom)

 

editor : ricky fitriyanto