CILACAP (jatengtoday.com) – Seorang wisatawan bernama Suleman (18), warga Desa Tembongwah, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah dilaporkan hilang di Pantai Rawajarit, Kabupaten Cilacap. Hingga Rabu (2/12/2020) petang, korban belum ditemukan.
Tim SAR Gabungan masih melakukan proses pencarian dengan penyisiran di sekitar lokasi. “Pencarian hari kedua ini belum membuahkan hasil,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya, Rabu (2/12/2020).
Korban merupakan seorang wisatawan yang sedang rekreasi di Pantai Rawa Jarit, Desa Menganti, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap. Kejadian bermula pada Selasa (1/12/2020), korban bersama 10 temannya sedang asyik mandi di pantai tersebut.
“Saat sedang mandi, tiba-tiba gelombang tinggi menghantam 11 wisatawan tersebut. Sebanyak 10 orang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban atas nama Suleman terseret gelombang sebelum akhirnya tenggelam,” bebernya.
Pihaknya melibatkan seluruh potensi SAR untuk melakukan operasi pencarian dengan membagi menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU). “SRU I melakukan penyisiran melalui jalur darat menggunakan sepeda motor trail ke arah barat dan timur dari lokasi kejadian sekitar 1 kilometer. Sedangkan SRU II melakukan penyisiran di laut sejauh 2 mil laut (nautical mile) dengan menggunakan perahu karet,” terang dia.
Kondisi di lapangan saat proses pencarian hari kedua tidak terkendala cuaca, karena cerah. Namun kondisi lautan luas dan gelombang yang berubah-ubah membuat proses pencarian sedikit terkendala. “Kami masih melakukan upaya pencarian,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga masih menerjunkan tim lain untuk melakukan pencarian seorang korban tenggelam di Sungai Serayu, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Korban atas nama Agil Saputra (17). “Ini pencarian hari ketujuh,” katanya.
Remaja tersebut tenggelam di Sungai Serayu tak jauh dari Depo Pasir Gombolharjo pada Kamis (26/11/2020) lalu. Saat itu, Agil bersama dua temannya, yakni Saeful Mustoli (16) dan Alvian Ferdiansah (15), bermaksud memancing ikan menggunakan perahu. Namun di perjalanan, perahu oleng dan terbalik. “Dua teman korban berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban hilang tenggelam,” katanya.
Proses pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet dari lokasi kejadian ke arah selatan beberapa kilometer. “Perahu karet juga kami turunkan di Pantai Teluk Penyu Cilacap sembari melakukan penyisiran di laut hingga pelawangan Bunton Kecamatan Adipala, Cilacap,” ujarnya. (*)
editor: ricky fitriyanto