Tri Wuryono
JAKARTA (jatengtoday.com) – Indonesia terhindar dari grup neraka di Piala Dunia U-17 2023. Hasil drawing Piala Dunia U-17 2023 pada Jumat (15/9/2023) menempatkan Indonesia di Grup A bersaing dengan Ekuador, Maroko, dan Panama.
Dikutip dari laman PSSI, pengundian dilakukan oleh Direktur Turnamen FIFA Jaime Yarza, didampingi mantan pemenang Piala Dunia FIFA U‑17 1995, Stephen Appiah dan Julio Cesar, yang tampil di final edisi 1995, bertindak sebagai asisten.
Acara digelar di markas besar FIFA tanpa menghadirkan perwakilan peserta dan pihak tuan rumah penyelenggara turnamen. Mekanisme drawing pun berbeda dengan perhelatan Piala Dunia U-20 2023 yang batal terselenggara di Indonesia.
Timnas Indonesia U-17 terhindar dari grup neraka, layaknya Grup D yang menyajikan persaingan cukup berat yang melibatkan Jepang, Argentina, Senegal dan Polandia.
Serta Grup E, yang menempatkan negara-negara kuat macam Prancis, Korea Selatan, Amerika Serikat dan Burkina Faso.
Piala Dunia U-17 2023 diikuti 24 kontestan. Mereka sudah melalui babak kualifikasi di konfederasi masing-masing. Nantinya, 24 tim itu akan dibagi ke dalam enam grup, dengan setiap grup berisi empat tim.
Brasil berstatus sebagai juara bertahan sekaligus tim tersukses kedua dalam sejarah Piala Dunia U-17 yang mulai digelar pada 1985. Tim Samba Junior tercatat mengoleksi empat gelar Piala Dunia U-17 termasuk gelar terakhir pada 2019 yang mereka raih di rumah sendiri.
Sementara, tim tersukses turnamen kelompok umur ini adalah Nigeria yang menjadi raja Piala Dunia U-17 dengan lima titel. Sementara itu, Prancis (2001) dan Meksiko (2005, 2011) adalah dua mantan juara Piala Dunia U-17.
Pembagian Grup Piala Dunia U-17 2023:
Grup A: Indonesia, Ekuador, Maroko, Panama
Grup B: Spanyol, Mali, Uzbekistan, Kanada
Grup C: Brasil, Inggris, Iran, Kaledonia Baru
Grup D: Jepang, Argentina, Senegal, Polandia
Grup E: Prancis, Korea Selatan, Amerika Serikat, Burkina Faso
Grup F: Meksiko, Jerman, Selandia Baru, Venezuela
(*)
