SALATIGA (jatengtoday.com) – Ribuan orang menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Salatiga dalam Rangka Hari Jadi ke-1275 Kota Salatiga di Lapangan Pancasila, Kamis (24/7/2025).
Antusiasme warga tersebut karena dalam gelaran acara ada Kenduri Rakyat yang menyajikan aneka makanan. Setidaknya, ada 7.000 porsi yang dihidangan secara gratis.
Meski begitu, warga yang hadir menyesalkan molornya acara dan rangkaian acara seremoni yang dinilai terlalu lama. “Dari informasi yang disosialisasikan itu kan acara Kenduri Rakyat dimulai pukul 10.00 WIB, namun ternyata ada acara lain dulu. Kenduri baru dimulai pukul 12.00 WIB,” kata seorang warga bernama Herlin.
Herlin yang datang bersama empat temannya pun memilih menunggu hingga dimulainya acara bagi-bagi makanan gratis tersebut. Setelah berdesak-desakan, dia dan rekannya mendapatkan jus, pangsit, dan salad. “Lumayan juga setelah berjuang, akhirnya bisa mendapat makanan. Seru berdesak-desakan,” kata Herlin.
“Tapi harapan saya pengamanan untuk ketertiban juga diperhatikan agar merasa nyaman. Tadi saya juga merasa ada yang akan mencopet ponsel saya di kantong, tapi belum dicuri karena saya memegang tangannya, terus orangnya pergi,” kata Herlin.
Warga lain, Umi juga mengatakan molornya acara Kenduri Rakyat terlalu lama. Dia berharap untuk tahun depan, sosialisasi pelaksanaan bisa tersosialisasi dengan baik dan tepat waktu. “Harapan saya Salatiga menjadi lebih baik, masyarakatnya sejahtera, dan pemimpinnya memperhatikan rakyat,” paparnya.
Peserta Kenduri Rakyat Kota Salatiga, Inneke Meilana Wibowo yang membuka stand Es Teh Poci mengatakan, 60 gelas es teh yang dibawannya ludes hanya dalam waktu 20 detik. “Bahkan sebelum ditata di meja, warga sudah mengambil es teh. Antusiasnya sangat meriah dan ramai,” ungkapnya. (*)