in

Dua Bocah Meregang Nyawa Setelah Pintu Waduk Kedungombo Dibuka

GROBOGAN (jatengtoday.com) – Dua bocah ditemukan meninggal setelah sebelumnya dilaporkan hanyut di aliran bendungan Sedadi Grobogan, Jawa Tengah, Minggu (28/6/2020). 

Mereka terhanyut arus luapan air akibat pintu air Waduk Kedungombo dibuka. Korban masing-masing: Putri (10), dan Lia (9). Keduanya warga Dusun Langgar, Desa Lajer, Kecamatan, Penawangan Kabupaten Grobogan. Mereka ditemukan secara terpisah oleh Tim SAR Gabungan.

“Korban atas nama Putri ditemukan Minggu (28/6/2020) pagi. Sedangkan korban kedua, Lia ditemukan menyusul setelah kurang lebih empat jam pencarian, yakni sekitar pukul 10.40 WIB,” kata Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya.

Putri ditemukan kurang lebih 1 Km dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal. 

Sementara Lia ditemukan kurang lebih berjarak 700 meter arah utara dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal.

Insiden tersebut bermula pada Sabtu (27/6/2020), sekitar pukul 16.30 WIB. Berdasarkan keterangan saksi, kedua korban mulanya sedang asyik bermain di aliran sungai Bendung Sedadi. Keduanya tidak menyadari debit air di sungai Bendung Sedadi tersebut meningkat karena pintu Waduk Kedung ombo dibuka.

“Kedua korban diduga tidak bisa berenang, debit air yang meninggi membuat kedua korban terhanyut dan terseret arus,” ungkap Yahya.
Atas informasi tersebut, pihaknya langsung mengirimkan satu tim SAR dari Pos SAR Jepara untuk melakukan pencarian pada Sabtu (27/6/2020) malam. Pencarian dilanjutkan pada Minggu (28/6/2020) pagi. “Aliran sungai saat kejadian memiliki kedalaman 2 meter dan lebar 20 meter,” katanya.
Setelah dilakukan evakuasi, masing-masing korban dibawa ke rumah duka di Dusun Langgar Desa Lajer Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan. (*)
editor: ricky fitriyanto