Baihaqi Annizar
BREBES (jatengtoday.com) – Capres dan cawapres Jokowi-KH Ma’ruf Amin memberi sambutan dalam deklarasi Jaringan Kyai-Santri Nasional (JKSN) Kabupaten Brebes, Jumat (5/4/2019) sore. Meskipun kehadirannya tidak secara langsung, ribuan peserta deklarasi dibuat takjub saat melihat dan mendengar sambutan paslon 01 tersebut.
Dalam kesempatan yang berlangsung di Lapangan Asri Bumiayu itu, Jokowi dan KH Ma’ruf hadir dalam bentuk teknologi hologram. Keduanya seolah-olah hadir, menyapa dan berinteraksi dengan masyarakat.
Di tengah keramaian warga, Jokowi menjelaskan berbagai capaiannya selama menjabat presiden. Mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pelayanan kepada warga di seluruh Indonesia.
Dalam bentuk hologram itu, Jokowi juga menjelaskan sejumlah program yang akan dikerjakannya. Salah satunya mengenalkan 3 kartu baru yang akan direalisasikan jika dirinya menang Pilpres 2019. Yakni Kartu Pra Kerja, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, dan Kartu Sembako Murah.
Dalam periode sebelumnya, Jokowi telah menggagas Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Semua itu, kata Jokowi, sudah terealisasi. Karenanya ia ingin melanjutkan dengan inovasi 3 kartu baru lagi.
Menurutnya, Kartu Pra Kerja dikeluarkan untuk mendukung anak-anak Indonesia agar memiliki peluang masuk ke dunia kerja. Nantinya akan ada pelatihan untuk para lulusan SMK-SMA maupun lainnya. Ia menyebut itu adalah investasi yang dilakukan pemerintah.
“Bapak-bapak, ibu-ibu mau anaknya mendapat pekerjaan layak dengan mudah?” tanya Jokowi. Lalu, peserta deklarasi yang berkerumun di depan mobil hologram, kompak menjawab pertanyaan capres petahana tersebut.
Kartu baru kedua adalah KIP Kuliah. Dijelaskan, kartu ini akan memudahkan anak-anak muda dari keluarga kurang mampu mengenyam pendidikan tinggi. KIP Kuliah ini bisa diterima oleh siswa pemegang KIP setelah lulus sekolah. Pun mahasiswa yang kurang mampu namun sebelumnya belum memegang KIP dan belum mendapat beasiswa Bidik Misi.
“Kalau kemarin sudah ada program pendidikan gratis sampai SMA, besok akan gratis sampai kuliah. Semuanya mau melihat anaknya diwisuda?” tanya Jokowi kembali di hadapan hadirin.
Terakhir, Jokowi memaparkan tentang Kartu Sembako Murah. Kartu ini adalah program untuk melengkapi bantuan sosial lain yang sudah diterapkan saat ini. Program Keluarga Harapan dan rastra (beras sejahtera) misalnya. Jokowi mengklaim akan memperkuat program-program tersebut dengan adanya kartu sembako.
“Dengan kartu ini, masyarakat dapat membeli bahan pokok seperti gula, beras, dan minyak dengan harga yang murah,” jelas Jokowi.
Mendengar paparan tersebut, peserta deklarasi JKSN, Nur A’immatul (21) mengaku takjub. Selain karena ia baru pertama kali melihat teknologi semacam itu, Nur merasa sangat puas karena bisa mendengar secara langsung program-program dari Jokowi-Ma’ruf. (*)
editor : ricky fitriyanto
