SEMARANG (jatengtoday.com) — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang meningkatkan keterampilan para narapidana dengan mengadakan pelatihan barbershop.
Napi atau warga binaan pemasyarakatan mengikuti pelatihan barbershop dengan dipandu hairstyler ternama dari Grand Exotic dan didampingi mahasiswa UIN Walisongo Semarang.
Kepala Bidang Kegiatan Kerja Lapas Semarang, Muhammad Bahrun mengatakan, pelatihan barbershop merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas pembinaan kemandirian.
“Unit barbershop di lapas membutuhkan tambahan tenaga yang terampil. Karena banyaknya antrean pelanggan tiap harinya, sempat membuat para pekerja kewalahan,” ujar Bahrun, Minggu (4/2/2024).
Instruktur barbershop dari Grand Exotic, Yoyok mengungkapkan pengalaman barunya menjadi instruktur untuk napi di lapas. Ia senang lantaran napi antusias untuk belajar teknik potong rambut.
Pelatihan yang diberikan berupa teknik dasar potong rambut seperti solid, pemangkasan rambut dengan pengangkatan sudut nol derajat dan layer pemangkasan dengan sudut pengangkatan 90–180 derajat.
“Mengenai jenis rambut beserta potongan yang cocok untuk rambut tersebut, ke depannya saya berharap ketrampilan para peserta dapat berkembang,” tambah Yoyok
Sementara Kalapas Semarang, Usman Madjid berharap pelatihan semacam ini akan terus digelar untuk meningkatkan pembinaan kemandirian di lapas.
“Harapan kami dengan mengadakan pelatihan ini agar dapat menambah tenaga baru dan meningkatkan ketrampilan untuk para pekerja yang sudah ada, khususnya di barbershop sebelumnya,” tuturnya. (*)
editor : tri wuryono