SEMARANG (jatengtoday.com) – Tiga pasien diduga terjangkit virus corona dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang. Mereka tengah dirawat di ruang isolasi.
Direktur Medik dan Keperawatan RSUP dr Kariadi Semarang, Agoes Oerip Poerwoko menuturkan, salah satu pasien merupakan WNA dari Jepang. Sementara dua pasien, WNI yang baru pulang dari luar negeri.
“Saat ini masih menunggu hasil laboratorium dari Kementerian Kesehatan,” ucapnya, Jumat (2/12/2020).
Hingga saat ini, RSUP dr Kariadi sudah melakukan pengawasan terhadap delapan pasien sejak merebaknya kasus virus corona. “Sampai hari ini sudah sempat merawat delapan pasien. Lima pasien terdahulu sudah pulang dengan baik, kemudian hari Rabu kemarin kami merawat pasien baru lagi ada tiga orang. Tiga pasien yang baru ini, kita kategorikan sebagai pasien pengawasan. Karena, sampai saat ini hasil konfirmasi laboratorium belum dinyatakan positif,” jelasnya.
Lebih lanjut Agoes menjelaskan, pasien dalam pengawasan itu merujuk pada kriteria tertentu. Yakni ada gejala-gejala demam, batuk dan pilek serta gangguan pernafasan. Ditambah lagi, riwayat adanya perjalanan dari luar negeri di negara yang terdapat kasus corona.
“Gejala-gejala itu ada pada ketiga pasien ini. Tapi kondisi sekarang, satu pasien sudah stabil dan dua lainnya masih mengalami gangguan pernafasan,” jelasnya.
Diketahui, ketiga pasien yang saat ini dirawat di ruang isolasi Ruang Rajawali RSUP dr Kariadi Semarang itu memang usai perjalanan dari luar negeri. WNA asal Jepang baru saja pulang dari negaranya, dan akan kembali bekerja di Jepara. Sedangkan satu pasien lainnya usai menjalankan ibadah umrah, dan lainnya perjalanan dari Eropa dan Timur Tengah. (*)
editor: ricky fitriyanto