in

Setelah Videonya Viral, Setiap Hari Pak Bhabin Herman Selalu Didatangi Penggemar

PURWOREJO (jatengtoday.com) – Setelah video yang dibuatnya viral, seorang anggota Polres Purworejo, Bripka Herman Hadi Basuki kini mendapat kesibukan tambahan. Hampir setiap hari ia didatangi penggemarnya dari berbagai daerah.

“Sekarang yang minta ketemu banyak banget. Biasanya pada DM di instagram. Ada juga yang menghubungi lewat WA. Saya bilang ya monggo, selama saya lagi di Polres, kerjaan nggak numpuk, ya ayo ketemu,” ujarnya saat ditemui di kantornya, Sabtu (8/6/2019).

Herman hampir setiap hari ditemui penggemarnya (baihaqi/jatengtoday.com).

Hari ini, katanya, sudah ada 6 orang yang meminta bertemu dengannya. Meskipun pertemuannya hanya sebatas meminta foto bersama karena ngefans.

Seperti yang dilakukan Sudiyono (68). Warga Kabupaten Pekalongan yang hendak ke Yogyakarta tersebut sengaja menyempatkan berhenti di Polres Purworejo untuk bertemu Bripka Herman.

“Iya sengaja mampir. Kepengen ketemu aja, foto bareng. Soalnya video-videonya keren, lucu. Pesan-pesan yang disampaikan juga bagus,” ucapnya. Saat itu, Sudiyono juga membawa sedikit oleh-oleh untuk orang yang dikaguminya itu.

Hal semacam ini, kata Bripka Herman sudah cukup biasa dijumpai akhir-akhir ini. Ia mengaku senang lantaran bisa bersua dengan masyarakat secara langsung.

“Yang penting ketemu sama masyarakat, saya sudah senang banget. Ternyata kami tidak hanya sebatas dihujat orang karena ulah oknum, tapi juga ada sisi positif yang dicintai masyarakat,” jelasnya.

Polisi yang bertugas sebagai operator PLD Sub Bagian Humas Polres Purworejo tersebut mengatakan, tujuan utama pembuatan video sebenarnya ingin memperbaiki citra kepolisian. Sebab, tidak dipungkiri, profesinya kadang tercoreng karena ulah sebagian kecil anggota yang tak bertanggung jawab.

Warga Dusun Demangan, Desa Condongsari, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, itu mengaku senang dan berterima kasih karyanya bisa diterima masyarakat.

“Pekerjaan saya sebenarnya buat berita humas sama moto-moto, tapi sekarang kalau dijalan malah difotoin orang. Ya semoga dengan video-video yang saya buat, ada nilai positif yang bisa diambil hikmahnya,” tandas Herman. (*)

editor : ricky fitriyanto