in

Sepasang Tamu Hotel Tewas di Baturraden, Polisi Periksa Temuan Obat dan Minuman Suplemen

PURWOKERTO (jatengtoday.com) – Petugas Satuan Reserse Kriminal Polresta Banyumas mengembangkan penyelidikan kasus kematian pasangan tamu hotel di Kawasan Wisata Baturraden. Polisi akan memeriksa obat-obatan dan minuman yang diduga dikonsumsi oleh korban.
Dua orang tamu tesebut yakni seorang laki-laki berinisial MA (54) warga Jalan R.C. Veteran, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan dan perempuan berinisial Yl (43), warga Jalan H. Ali, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Keduanya ditemukan meninggal dunia di dalam kamar tempat mereka menginap pada Selasa (11/2), sekitar pukul 13.30 WIB.
“Semalam, kami melaksanakan autopsi terhadap dua jenazah tersebut. Autopsi dilaksanakan sejak pukul 20.30 WIB hingga pukul 24.00 WIB,” kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas, AKP Berry, Rabu (12/2/2020).
Selanjutnya polisi bersama tim dokter melaksanakan gelar perkara terkait dengan hasil autopsi terhadap jenazah dua tamu hotel tersebut. Menurutnya dari hasil autopsi, penyebab meninggalnya dua orang itu dimungkinkan karena serangan jantung yang dipicu oleh zat kimia atau minuman yang sebelumnya dikonsumsi oleh keduanya.
“Dimungkinkan yang meninggal duluan yang laki laki dan waktunya hampir bersamaan,” jelasnya.
Saat melakukan olah tempat kejadian perkara, ditemukan tiga butir obat berbentuk kapsul tanpa merek dan satu botol bekas minuman suplemen yang berisi cairan. Polisi belum bisa memastikan tiga butir kapsul dan cairan tersebut merupakan obat kuat atau bukan.
Oleh karena itu, pihaknya akan mengirim tiga butir kapsul dan cairan tersebut ke Laboratorium Forensik Kepolisian Daerah Jawa Tengah untuk diuji apakah senyawanya sesuai dengan yang ada di lambung kedua jenazah.
“Kita belum tahu isinya apa. Makanya hari ini (12/2) kita lanjut ke sana (Labfor Polda Jateng.red) untuk meyakinkan, memastikan 100 persen bahwa itu (penyebab kematian dua tamu hotel.red) memang dipicu oleh adanya kandungan dari cairan tersebut,” katanya.
Selain itu, polisi juga memastikan bahwa keduanya bukan pasangan suami istri. “Memang keduanya bukan hubungan suami-istri,” imbuh Berry.
Kedua tamu itu diketahui menginap sejak Senin (10/2), pukul 23.00 WIB. Mereka tidak kunjung keluar meski sudah waktunya check out pada Selasa (11/2) siang. Petugas hotel kemudian membuka pintu dan mendapati dua tamunya tergeletak di lantai dengan posisi Yl berada di atas MA. (ant)
editor : tri wuryono