SEMARANG (jatengtoday.com) – Beberapa sekolah di Kota Semarang menyatakan kesiapannya melakukan pembelajaran tatap muka. Terlebih sekolah yang ditunjuk sebagai pilot project pelaksanaan program tersebut.
Di Kota Semarang terdapat empat sekolah yang menjadi uji coba pembelajaran tatap muka yang akan dimulai 5 April mendatang. Yakni SMP Negeri 5 Semarang, SMK Negeri 7 Semarang, MAN 1 Semarang, dan SMA Negeri 4 Semarang.
Pihak MAN 1 Semarang mengaku sudah menyiapkan segala hal yang berkaitan dengan pembelajaran tatap muka. Bahkan, saat ini sudah dalam tahap finalisasi.
“Untuk fasilitas penunjang kami juga sudah siap. MMT pencegahan Covid-19, wastafel tempat cuci tangan, hand sanitizer, masker, juga tim Covid-19, semuanya siap,” jelas Waka Humas MAN 1 Semarang Rosidi saat dikonfirmasi, Jumat (26/3/2021).
Di samping itu, MAN 1 Semarang memiliki klinik dengan tenaga dokter dan perawat.
Adapun teknis pelaksanaan pembelajaran tatap muka sesuai dengan petunjuk dari pemerintah. “Kami dalam satu hari memasukkan tidak lebih dari 110 siswa dan tidak lebih 4 jam pelajaran,” imbuh Rosidi.
Pihak SMK Negeri 7 Semarang juga mengungkapkan kesiapannya terkait pembelajaran tatap muka. “Insya Allah siap. Fasilitas penunjangnya juga sudah siap,” tegas Kepala SMK N 7 Semarang Samiran.
Berdasarkan pantauan di sekolah tersebut, fasilitas protokol kesehatan tampak sudah disiapkan. Terdapat beberapa titik tempat cuci tangan.
Di halaman depan juga terpampang jelas MMT imbauan menjalankan 3M, seperti memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan.
Semua ruangan kelas juga telah dikonsep supaya siswa bisa mematuhi protokol kesehatan. Kursi dibuat berjarak, terdapat hand sanitizer, juga sarung tangan plastik untuk siswa praktik.
Ketua Jurusan Listrik SMK N 7 Semarang Rahayu mengungkapkan, pembelajaran tatap muka sangat diperlukan di SMK yang notabene harus praktik.
“Kalau sekadar teori bisa disampaikan secara online. Tapi untuk praktik kan tidak bisa. Apalagi yang kelas 1, misal kita mengajarkan alat ukur, anak secara teori bisa, tapi praktiknya sulit,” terangnya.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah bakal menggelar uji coba pembelajaran tatap muka, dilakukan serentak di sekolah yang ditunjuk di setiap kabupaten dan kota.
Uji coba tersebut akan dilaksanakan dua pekan yang mulai 5 April. Dari uji coba akan dipantau setiap harinya dan dilaporkan ke Gubernur Jateng. (*)
editor: ricky fitriyanto