Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) – Kawasan Kota Lama Semarang terendam banjir sejak Selasa (23/2/2021) sore. Namun, hingga Rabu (24/2/2021) siang, sebagian besar wilayah masih terendam.
Berdasarkan pantauan, banjir di antaranya merendam sepanjang Jalan Tawang dan Stasiun Tawang Semarang, Jalan Merak, Jalan Nuri, Jalan Cendrawasih, dan sebagian Jalan Letjen Suprapto.
Namun, jalan sekitar Taman Srigunting yang merupakan pusat Kota Lama sudah normal dan air sudah surut.
“Banjir sejak kemarin sore sekitar jam 4,” ujar Ali, warga Kebonharjo saat ditemui di Jalan Merak.
Menurutnya, ketinggian air kemarin mencapai lutut orang dewasa. Hal itu membuat lalu lintas tersendat. Hanya kendaraan-kendaraan besar yang bisa melintas.
Namun, saat ini sudah mulai surut. “Di sini ketinggian airnya tinggal 30-an cm,” paparnya.
Warga lain, Parma terlihat sedang memperbaiki sepeda motornya yang mati mesin akibat terendam air banjir.
“(Motor) macet kemarin sore, kena banjir pas pulang kerja. Ini tak benerin, mau tak bawa pulang,” ucapnya.
Sementara itu, Pariyem yang sehari-hari berjualan di dekat Stasiun Tawang mengaku sedih karena banjir tak kunjung surut. Dia berharap kondisi bisa segera normal agar jualannya kembali laku. (*)
editor: ricky fitriyanto
