in

Proliga 2025: Popsivo Polwan Masih Lapar Kemenangan

Popsivo Polwan sudah dipastikan lolos ke final four dan menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pertandingan kedelapan.

Tim putri Jakarta Popsivo Polwan masih memuncaki klasemen PLN Mobile Proliga 2025. (foto: dokumentasi popsivo polwan)

PONTIANAK (jatengtoday.com) – Tim putri Jakarta Popsivo Polwan masih lapar kemenangan meskipun sudah memastikan tempat di final four PLN Mobile Proliga 2025. Shella Bernadetha dkk tetap menargetkan sapu bersih dua laga kandang di Pontianak.

Perhelatan seri ketiga putaran kedua PLN Mobile Proliga 2025 akan digelar di GOR Terpadu A. Yani Pontianak, 14-16 Februari 2025. Popsivo Polwan dan tim putra Jakarta Bhayangkara Presisi bertindak sebagai tuan rumah.

Menurut Sekretaris Popsivo Polwan dan Bhayangkara Presisi, Yudhi Hery Setiawan, target tersebut tidak lain agar masyarakat di Pontianak bisa melihat tim kebanggaannya memenangkan dua laga di kandang.

“Masyarakat di Pontianak ini ingin melihat tim yang menjadi kebanggaan ini bisa memenangkan pertandingan di Pontianak,” ujar Yudhi di Pontianak, Kamis (13/2/2025).

Popsivo Polwan akan menjalani dua laga di Pontianak. Pertama, Jumat (14/2/2025) menghadapi Jakarta Electric PLN dan kedua, Minggu (16/2/2025) bertemu Jakarta Livin Mandiri.

Popsivo Polwan sudah dipastikan lolos ke final four dan menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pertandingan kedelapan. Juara putaran satu berada di peringkat teratas klasemen sementara dengan nilai 22.

Sedangkan Bhayangkara Presisi hanya tampil sekali menghadapi Palembang Bank SumselBabel. Juara Proliga 2024 itu berada di posisi kedua klasemen sementara dengan nilai 12 dari hasil empat kali menang dan sekali kalah.

“Kita berharap Popsivo dan Bhayangkara ini menang terus hingga akhir kompetisi ini,” lanjut Yudhi.

Wakil ketua Proliga, Reginald Nelwan mengatakan, seri Pontianak ini merupakan seri yang penting, khususnya putri.

Dari tujuh tim putri, hanya Popsivo yang sudah memastikan lolos ke final four. Sementara lima tim lainnya masih berusaha untuk lolos. Sedangkan satu tim lainnya Yogya Falcons dipastikan tersingkir dari final four.

Lima tim putri yang masih memperebutkan posisi ke final four adalah Jakarta Pertamina Enduro, Jakarta Livin’ Mandiri, Jakarta Electric PLN, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, dan Bandung bjb Tandamata. (*)