Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) – Ratusan warga Kelurahan Wonolopo, Mijen, Kota Semarang menikmati layanan Pengobatan Murah yang digelar relawan Pro Jokowi (Projo) Kota Semarang, Minggu (25/11/2018). Kegiatan ini merupakan kali kedua setelah sebelumnya berlangsung di Kampung Sleko.
Ketua DPC Projo Kota Semarang, Agus S Winarto mengatakan, pengobatan murah itu menjadi bentuk kampanye cerdas. Bahwa kampanye tidak harus dengan orasi-orasi yang melangit, tetapi lebih pada bagaimana turut berkontribusi menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Salah satunya masalah kesehatan.
“Kami ingin memberikan sosialisasi secara cerdas. Kami tidak ingin terpancing dengan pola-pola lama yang sarat dengan aksi-aksi panggung. Kita menghindari hal-hal seperti itu. Lebih baik kami menggunakan cara yang lebih bermanfaat,” ujarnya.
Dia menambahkan, Projo Kota Semarang ingin menciptakan kontestasi yang sejuk, tanpa menghasut dan menjelek-jelekkan lawan politiknya. Lebih baik berkampanye dengan memberikan informasi ke masyarakat tentang keberhasilan yang sudah tercapai di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi periode ini.
Keberhasilan yang telah dilakukan itu, kata Agus, sangatlah banyak. Diantaranya terkait alokasi dana Rp 410 triliun pada 2018 untuk pembangunan infrastruktur, 11 bandara baru, 48 bendungan, dan 905 km ruas jalan tol. Beberapa informasi itu terlampir dalam kalender yang dibagikan secara gratis di acara tersebut.
Menurutnya, kegiatan yang sama akan terus digelar secara rutin.
“Ini sudah yang ke dua kali, tetapi kita tidak akan berhenti di dua kali aktifitas ini. Kami akan bertahan terus sampai pilpres mendatang. Mungkin bisa sampai 60 hingga 70 kegiatan. Berbagai macam kegiatan, termasuk pengobatan murah semacam ini,” tegasnya.
Kegiatan yang berlangsung dari pagi hingga sore ini pun disambut hangat oleh masyarakat. Mereka merasa terbantu dengan adanya program Pengobatan Murah tersebut. “Senang ya, sangat membantu kami,” ungkap Paino (42) warga RT 01 RW 08 Wonolopo.
Dalam waktu dekat ini, ujar Agus, Projo Kota Semarang tetap akan mengadakan pengobatan murah, khususnya di daerah Kecamatan Tugu, Ngaliyan, Mijen, dan Gunungpati. “Kami akan berkonsentrasi di situ dulu,” pungkasnya. (*)
editor : ricky fitriyanto
