in

Pembatasan Wisatawan ke Karimunjawa jangan Pelit

SEMARANG (jatengtoday.com) – DPRD Jateng menyambut baik dibukanya kembali wisata Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Ini menjadi angin segar bagi pegiat wisata dan ekonomi di kepulauan tersebut.

Sekretaris Komisi B DPRD Jateng, Muhammad Naginirricadl mendukung langkah pemerintah membuka Karimunjawa. “Saya mendukung dibukanya wisata Karimunjawa. Hal ini pastinya sudah dinantikan masyarakat maupun pelaku wisata di kepulauan tersebut,” jelasnya, Jumat (16/10).

Meski begitu, dia menyayangkan batasan jumlah pengunjung yang terlalu sedikit. Sementara ini, pembatasan dilakukan dari penyeberangan. Yakni 50 persen dari jumlah kapasitas penumpang kapal penyeberangan.

“Setidaknya, wisatawan yang berada di Karimunjawa maksimal seribu orang. Ini akan segera memulihkan ekonomi di sana,” terangnya.

Meski begitu, dia tidak ingin mengesampingkan protokol kesehatan. Ini untuk menjaga agar kawasan taman nasional tersebut tetap aman untuk wisatawan.

“Memang perlu pengawasan secara ketat. Masyarakat harus sadar betul soal ini (protokol kesehatan). Sepanjang semuanya ketat, InsyaAllah aman. Jadi berwisata dengan tetap aman dan riang gembira,” tandasnya.

Ditutup Lagi Kalau Ada Kasus Covid-19

Bupati Jepara Dian Kristiandi menegaskan, salah satu alasan berani membuka Karimunjawa untuk wisatawan, yakni dari faktor kesiapan warga. Menurutnya, warga dan pelaku wisata di Karimunjawa telah siap dan berkomitmen melakukan protokol kesehatan ketika menerima wisatawan.

Meskipun begitu, jika nanti ditemukan adanya kasus penularan Covid-19 di Karimunjawa, pihaknya tak segan menutup operasional penyeberangan wisata. Karena itu, telah disiapkan sejumlah fasilitas kesehatan dan relawan guna menyosialisasikan protokol kesehatan.

“Teman-teman di sana justru lebih siap, maka kita harus lakukan simulasi, termasuk hari ini. Jika nanti dalam kurun waktu satu hingga empat hari ada yang bawa virus ini, ya kita tutup,” tandasnya. (*)

editor: ricky fitriyanto