Abdul Mughis
BANJARNEGARA (jatengtoday.com) – Kisro (35), laki-laki paruh baya asal Desa Prigi RT 1 RW 3 Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah yang hilang di Sungai Serayu, ditemukan meninggal dunia, Jumat (13/03/2020).
Korban ditemukan setelah tim SAR Gabungan yang dibagi menjadi 2 Search Rescue Unit (SRU) melakukan pencarian. “SRU 1 melakukan penyisiran menggunakan empat perahu rafting dari TKP hingga Jembatan Singomerto. Sedangkan SRU 2 menggunakan Linding Craft Rubber (LCR) dari Depo Pasir Semampir hingga Bendungan Waduk Mrican,” kata Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya.
Pencarian membuahkan hasil setelah tim melakukan penyisiran dari tempat kejadian perkara (TKP) menuju ke arah barat. “Lokasi penemuan kurang lebih berjarak satu kilometer dari TKP. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal,” katanya.
Koodinator Basarnas Pos SAR Wonosobo, Hardi Amanurijal mengatakan tim SAR Gabungan mengevakuasi korban menggunakan peralatan alut selam. “Setelah dievakuasi, jenazah korban dibawa ke Puskesmas Sigaluh,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa bermula saat Kisro sedang asyik memancing ikan dengan duduk di atas bebatuan di Sungai Serayu, Rabu (11/3/2020) sore. Diduga ia terpeleset dan terjatuh sebelum akhirnya hilang ditelan arus sungai.
Proses pencarian dimulai Kamis (12/3/2020). Namun pencarian pada hari pertama belum membuahkan hasil. “Berdasarkan keterangan saksi, korban tidak bisa berenang,” kata Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya. (*)
editor : ricky fitriyanto
