SEMARANG (jatengtoday.com) – Panti Asuhan Al Jannah Semarang berupaya memberikan fasilitas terbaik untuk anak yang sedang menempuh jenjang pendidikan formal di luar panti. Karena saat ini masih berlangsung pembelajaran jarak jauh (PJJ), diputuskan untuk mendatangkan guru tambahan.
Kepala Panti Asuhan Al Jannah Ustaz M Sabiq Kamalul Haq mengungkapkan, keberadaan guru tersebut bertujuan untuk mendampingi siswa. “Jadi kalau ada kesulitan memahami pelajaran, ada yang membantu menerangkan,” ujarnya, Rabu (5/8/2020).
Selain itu, panti yang beralamat di Jalan Tapak Tugurejo nomor 53 Kota Semarang tersebut juga memastikan ketersediaan dan kelancaran jaringan internet. Supaya pembelajaran online tidak terkendala.
Menurut Sabiq, terdapat 35 anak asuh yang perlu perhatian untuk mendapat pendidikan sebaik mungkin. Anak tingkat SD dan SMP dinilai masih membutuhkan pendampingan maksimal untuk memahami materi sekolah yang disampaikan dalam PJJ.
“Jarak panti dengan sekolah anak-anak sebenarnya dekat, masih satu kecamatan. Cuma kondisi masih seperti ini jadi pembelajaran dilakukan dari panti via online,” ucapnya.
Sabiq menegaskan, keamanan dan kesehatan anak panti menjadi perhatian serius jajaran pengurus. Sebab, kesadaran anak usia sekolah untuk hidup sehat masih perlu bimbingan, apalagi komitmen untuk mencegah penularan Covid-19.
Saat ini, pihak panti terus menyosialisasikan gaya hidup bersih, seperti selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Di sisi lain, upaya sterilisasi dengan penyemprotan cairan disenfektan juga rutin dilakukan. (*)
editor: ricky fitriyanto