in

Nestlé Indonesia Gaungkan Semangat Kemerdekaan Lewat Pemberdayaan Masyarakat dan Pelestarian Lingkungan di Jawa Tengah

JAKARTA (jatengtoday.com) – Menyambut peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, Nestlé Indonesia menggelar program sosial bertajuk #BersamaNestlé: Tanamkan Kebaikan, Ciptakan Manfaat di Desa Buntu, Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dengan melibatkan masyarakat, komunitas lokal, serta Millenials Empowerment, sebagai simbol persatuan sekaligus aksi nyata menuju kemajuan bangsa.

Dalam program tersebut, Nestlé menghadirkan berbagai kegiatan yang memadukan pemberdayaan masyarakat dengan pelestarian lingkungan. Mulai dari pelatihan keterampilan bagi ibu-ibu PKK, penanaman pohon di area rawan erosi, pembagian buku dan paket belajar untuk anak-anak, revitalisasi perpustakaan desa, hingga diskusi pembangunan strategis bersama perangkat desa dan komunitas lokal. Suasana kemerdekaan juga dimeriahkan dengan kesenian daerah dan pesta rakyat.

Ribuan produk Nestlé, seperti TRIX, KOKO KRUNCH, MILO, DANCOW, MAGGI, dan BEAR BRAND turut dibagikan untuk menambah semangat warga.

Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestlé Indonesia, Sufintri Rahayu, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata filosofi Creating Shared Value (CSV).

“Semangat kemerdekaan sejati terwujud ketika kita bersama-sama menciptakan perubahan positif yang memberdayakan masyarakat, memperkuat komunitas, dan menjaga kelestarian lingkungan. Melalui program ini, kami ingin menghadirkan manfaat bersama bagi individu, keluarga, masyarakat, dan planet, demi masa depan Indonesia yang lebih sehat, hijau, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Program di Desa Buntu juga memiliki makna khusus karena berdekatan dengan Pabrik Bandaraya, salah satu pabrik Nestlé Indonesia. Hal ini menegaskan komitmen perusahaan untuk berkontribusi langsung terhadap komunitas di sekitar wilayah operasinya.

Komitmen keberlanjutan Nestlé tercermin dari capaian seperti pengurangan emisi karbon sebesar 20,38% sejak 2018, percepatan target pasokan bahan baku regeneratif 21,3% lebih cepat dari jadwal, serta dukungan terhadap 10,2 juta anak muda dalam mengakses peluang ekonomi sejak 2017. Nestlé juga aktif mendampingi ribuan peternak sapi perah di Jawa Timur, petani kopi di Lampung, serta mengembangkan infrastruktur ramah lingkungan seperti biogas dan TPS3R.

Kepala Bidang Pemerintahan, Sosial, dan Budaya Bappeda Kota Wonosobo, Harjanto, menyambut baik inisiatif ini.

“Kegiatan ini bukan hanya bermanfaat bagi masyarakat Desa Buntu, tetapi juga menjadi momentum untuk menghidupkan kembali semangat gotong royong, kepedulian sosial, dan kemandirian desa. Melalui kolaborasi pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, pembangunan berkelanjutan bisa terwujud,” tuturnya.

Sementara itu, Nur Solikhah, Ketua PKK Desa Buntu, mengaku bangga bisa terlibat dalam program tersebut.

“Kami tidak hanya mendapat keterampilan baru untuk mengembangkan potensi desa, tapi juga diajak peduli pada kelestarian lingkungan. Rasanya bangga bisa ikut berkontribusi, apalagi di momen kemerdekaan ini,” ungkapnya.

Melalui #BersamaNestlé: Tanamkan Kebaikan, Ciptakan Manfaat, Nestlé Indonesia ingin menegaskan bahwa kemerdekaan sejati bukan hanya dirayakan dengan semangat persatuan, tetapi juga diwujudkan lewat aksi nyata untuk masyarakat, lingkungan, dan generasi mendatang. (*)