PEMALANG – Calon wakil gubernur Jawa Tengah Ida Fauziyah dinilai memiliki modal tambahan yang nilainya tidak terhitung.
Hal itu dikemukakan pengasuh Ponpes Nurul Jinan, Mandiraja, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang KH Isa Kafrawi, saat menerima silaturahmi Ida Fauziyah di kediamannya, Sabtu (24/3)
Menurut Kiai Isa, mantan ketua umum Fatayat ini memiliki komitmen yang kuat, meski akan menghadapi pertarungan yang cukup berat dalam pemilihan gubernur.
“Karena kalau kejar sesuatu yang berat tanpa komitmen, itu jarang ada yang mau. Ini jadi modal tambahan untuk niat ibadah,” tuturnya.
Meski demikian, dia berpesan, kerja sama tim harus terus dikuatkan. Dia pun menyebut tidak ada hal yang mustahil, jika dijalankan dengan komitmen kuat. “Diatas kekuatan masih ada kekuatan lagi,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Kiai Isa, menyebut, pasangan Sudirman Said dalam Pilgub ini sebagai seorang yang sering beruntung. Nama Fauziyah sendiri artinya dalam bahasa Indonesia adalah beruntung.
“Nyatanya pernah jadi anggota DPR RI termuda. Terpilih beruntun empat periode. Jadi ketua fraksi. Hingga dapat nomor urut Pilgub nomor dua,” katanya.
Sebelumnya, Ida juga bersilaturahmi dan mohon doa restu dengan pengasuh Ponpes Misbakhul Mutaalimin Karangtengah, Warungpring, Pemalang KH Abdul Aziz. Nama tersebut juga tercatat sebagai Rois Syuriah PCNU Pemalang.
Sementara itu, Ida Fauziyah mengatakan, silaturahmi dengan para kiai memberikan semangat tersendiri baginya untuk menjalani Pilgub di Jawa Tengah. “Ada restu, ada doa, nasihat hingga support. Ini nilainya tak terhitung,” katanya.
Dia pun juga sering mendapat pesan dari kiai, bahwa segala kemungkinan bisa terjadi. “Namun tentunya dengan disertai ikhtiar yang sungguh-sungguh,” tandasnya. (ajie mh)
Editor : Ismu Puruhito