SEMARANG (jatengtoday.com) – Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti mengungkapkan, hingga saat ini masih ada 2,8 juta (27 persen) anak Indonesia yang berusia 16-18 tahun tidak sekolah.
“Sekarang masih ada 2,8 juta anak yang tidak memperoleh pendidikan, termasuk pendidikan nonformal,” ujar Retno saat mengisi Seminar Nasional ‘Pendidikan Bangsa dalam Menyiapkan SDM Indonesia Menghadapi Revolusi Industri 4.0’, di Semarang, Kamis (22/8/2019).
Menurut Retno, partisipasi anak yang duduk hingga jenjang sekolah tingkat menengah hanya 86,9 persen.
Menurut Retno, hal ini sebagai dampak dari tidak meratanya pendidikan. Dia mencontohkan dengan daerah yang hanya memiliki sedikit sekolah menengah.
“Kalau dilihat dari segi data, masih ada 394 kecamatan di Indonesia yang tidak memiliki SMP atau MTs negeri. Serta ada 1.375 kecamatan yang belum memiliki sekolah menengah negeri,” jelasnya.
Dia melanjutkan, dari SMA atau SMK yang ada saat ini, tidak semuanya bisa mengakomodir anak-anak yang hendak menempuh pendidikan.
Sebab, sebanyak 8.167 atau 29,2 persen sekolah menengah atas merupakan sekolah kecil dengan kurang dari 100 siswa, dan semuanya masih berkualitas rendah. (*)
editor : ricky fitriyanto