Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) disebut turut berkewajiban untuk turut serta menjaga ketahanan ekonomi. Apalagi pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Hal itu diungkapkan Pjs Bupati Grobogan, Haerudin saat menjadi narasumber Seminar bertajuk “Strategi Peningkatan Pemantapan Ketahanan Ekonomi Provinsi Jateng 2020”.
Haerudin yang juga Kepala Badan Kesbangpol Jateng tersebut mengatakan, ketahanan ekonomi sangat berkaitan dengan ketahanan negara.
“Ketika ketahanan ekonomi lemah, akan berpengaruh terhadap kondisi suatu daerah. Maka dari itu berhubungan dengan Kesbangpol,” ungkapnya di Aula Cenderawasih Kantor Bakesbangpol Jateng beberapa waktu lalu.
Dia mengajak masyarakat, khususnya peserta seminar dari Keluarga Alumni Unwahas (Kawah) Jateng untuk saling bersinergi sesama organisasi alumni. Haerudin kini juga menjabat Sekretaris Pengurus Daerah Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Jateng.
Menurutnya, sinergi dan kolaborasi menjadi dua kata magis dalam akselerasi pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Terutama untuk mendukung kebangkitan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Semua orang diajak untuk mengetahui tantangan apa yang dihadapi, bagaimana menginisiasi para pelaku ekonomi untuk tetap bisa bertahan mengembangkan usahanya di saat sekarang ini.
Seminar dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Semua peserta mengenakan masker dan duduknya dibuat berjarak untuk mencegah kerumunan.
Usai seminar, acara dilanjutkan dengan Musyawarah Daerah (Musda) Kawah ke-I Jateng. Joko Susanto didapuk sebagai Ketua Kawah Jateng periode 2019-2024. (*)
editor: ricky fitriyanto
