SEMARANG (jatengtoday.com) – PT KAI Daop 4 Semarang mengajak personel pramuka untuk ikut mengawal angkutan natal dan tahun baru. Mereka akan bekerja sama sebagai sebuah tim, melayani para pengguna jasa layanan kereta api (KA).
Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Suprapto menjelaskan, selain pramuka, ada sejumlah pihak lain yang diajak kerjasama. Komunitas pecinta kereta api, misalnya. “Mereka akan kami ajak ikut melayani penumpang selama arus padat liburan akhir tahun,” ucapnya, setelah apel gelar pasukan Nataru di Stasiun Semarang Tawang, Rabu (19/12/2018).
Pihaknya pun telah menyiapkan ribuan pegawai. Mereka akan melayani para pengguna jasa kereta api di 44 stasiun di wilayah operasinya, yang terbentang dari Tegal – Semarang – Cepu – Gundih.
Khusus yang menangani kesehatan, ada 46 personel. Terdiri atas 6 dokter, 16 paramedis dan 24 tenaga pendukung layanan kesehatan lainnya. “Ada lima posko kesehatan yang terdapat di Stasiun Tegal, Stasiun Pekalongan, Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Semarang Poncol dan Stasiun Cepu,” terangnya.
Ada juga fasilitas pendukung layanan kesehatan lain. Seperti empat unit mobil ambulans, 20 kursi roda, 20 tandu, empat unit AED (Automated External Defibrillator / alat pacu jatung) dan 11 ruang Laktasi.
Sementara untuk menjamin kehandalan jalur rel, pihak PT KAI Daop 4 Semarang telah menyiapkan petugas unit jalan rel sebanyak 958 petugas reguler dan 183 petugas tambahan. Total 1.141 petugas unit jalan rel ini akan bertugas sebagai petugas pemeliharaan jalur rel dan jembatan, petugas pemeriksa jalur rel, petugas penjaga perlintasan dan petugas sebagai pendukung perawatan jalur rel lainnya.
Dari total sebanyak 183 petugas tambahan ini, akan disiagakan dengan rincian tugas, 85 petugas sebagai personel PPJ (Petugas Penilik Jalan) Ekstra, 84 personel PJL (Penjaga Jalan Lintas) Ekstra, dan 14 personel posko daerah rawan.
“Kami menyiapkan 173 personel keamanan yang terdiri dari 99 personel Polsuska (keamanan internal KAI), 4 personel pawang K-9 untuk mengoperasikan 2 unit K-9, dan 70 personel BKO TNI/ Polri. Personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, di jalur KA dan objek-objek penting lainnya,” tandasnya. (*)
editor : ricky fitriyanto