SEMARANG (jatengtoday.com) – Komisaris PSIS Semarang, Junianto memberi perhatian khusus terhadap pengembangan pesepak bola usia dini. Dia berharap PSIS Development bisa melahirkan anak-anak muda potensial yang kelak menjadi pilar skuad Mahesa Jenar maupun tim Nasional Indonesia.
Junianto mendatangi langsung latihan PSIS Development Kelompok Umur-10 di Stadion Citarum, Kota Semarang pada Kamis (17/2/2022) sore.
Baca Juga: Junianto: Tresno Kuwi Larang Regane
Owner Wahyu Agung Grup ini ditemani oleh sang istri Wahyu Fitrianingsih yang juga direktur Baja Indoraya memantau langsung proses latihan PSIS Development di bawah kepemimpinan Muhammad Ridwan.
“Tadi ngobrol banyak dengan coach Ridwan, terutama soal fasilitas dan pengembangan PSIS Development ini ke depannya. PSIS Development ini harus diperhatikan secara serius karena ini proses mencetak pemain masa depan PSIS dan Timnas,” tutur Junianto.
Menurutnya, pengembangan pesepak bola usia dini menjadi komitmennya setelah mengakuisisi saham PSIS Semarang. Untuk itu fasilitas PSIS Development juga bakal ditingkatkan sehingga diharapkan bisa menjadi pusat pengembangan talenta muda di Jawa Tengah.
“Fasilitas dan pengembangan PSIS Development ini akan kami perhatikan. Salah satunya ketika nanti training ground di Salamsari sudah jadi, monggo dipakai karena tempat tersebut diharapkan jadi kawah candradimuka bagi pesepak bola dari Semarang, Kendal dan daerah lain di Jawa Tengah,” ujarnya.
Baca Juga: Komisaris PSIS: Jateng Harus Bisa Lahirkan the Next Arhan dan Dewangga
Junianto berharap kesuksesan Pratama Arhan yang tembus ke Liga Jepang bisa diikuti oleh bibit-bibit muda pesepak bola PSIS Development.
“Kami pasti berharap Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga baru muncul dari PSIS Development. Belajar bola yang tekun, dengarkan instruksi pelatih selama di lapangan, dan selalu berdoa supaya cita-cita menjadi pesepak bola profesional terkabul,” pungkas Junianto. (*)