SEMARANG (jatengtoday.com) – Pengendara yang melewati Jalan Raya Pantura dekat Rumah Pompa Kali Tenggang, Kota Semarang wajib berhati-hati. Pasalnya, setiap sore hingga malam, jalan tersebut tergenang rob.
Berasarkan pantauan pada Kamis (4/6/2020) sore, air laut dan tambak menggenangi jalan sepanjang 300 meter dengan ketinggian rata-rata selutut orang dewasa.
Arus lalu lintas tersendat. Bahkan kadang terjadi kemacetan.
Tak sedikit kendaraan yang mengalami gangguan karena mesin kemasukan air laut. Umumnya jenis sepeda motor. Beberapa truk pengangkut barang juga terlihat macet karena jalanan berlubang serta ada tanjakan.
Menurut penuturan salah seorang pengatur lalu lintas atau Pak Ogah, Farel Setiawan (30), fenomena rob ini sudah terjadi sejak beberapa hari lalu. Namun hanya di waktu tertentu saja.
“Biasanya rob terjadi mulai jam 2 siang. Nanti sekitar jam 8-9 sudah surut lagi,” katanya.
Salah satu pengendara sepeda motor, Ariyanto (28) mengaku kesulitan saat melawati jalan tersebut. Padahal, Jalan Raya Pantura ini merupakan rute tercepat dari tempat kerjanya di Kalibanteng menuju Sayung, Demak.
Namun, dia masih merasa beruntung. Sebab, motornya tak pernah macet. “Untung saja motor saya kuat. Biasanya banyak yang mati, susah ndorongnya,” tandas Arianto. (*)
editor: ricky fitriyantoÂ