in ,

Gara-gara Botol dan Flare, PSIS Didenda Rp 250 Juta

SEMARANG (jatengtoday.com) – PSIS Semarang kembali mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat ulah suporter pada kompetisi Shopee Liga 1 2019. Kali ini nominalnya mencapai Rp 250 juta gara-gara botol air mineral dan flare.
Komdis PSSI mengumumkan hasil sidang yang digelar pada Selasa (7/1/2020) berkaitan dengan pertandingan Shopee Liga 1 2019. Ada 17 keputusan yang dihasilkan, seperti yang dilihat di website resmi PSSI, Jumat (10/1/2020).
PSIS pun tak luput dari sanksi, imbas ulah penonton dan suporter pada laga pekan ke-33 dan pekan-34.
Pada pekan ke-33, Mahesa Jenar menjamu Madura United di Stadion Moch Soebroto Magelang, 17 Desember 2019. Dari pertandingan tersebut, Komdis menjatuhkan sanksi denda Rp 50 juta karena ada lemparan botol dan penonton yang masuk ke lapangan.
Dari laga yang sama, Tim Ibukota Jateng juga mendapat teguran keras gara-gara protes berlebihan yang dilakukan oleh ofisial.
Sementara saat menjamu Bhayangkara FC di pekan ke-34 pada 21 Desember 2019, PSIS dijatuhi denda Rp 200 juta. Musababnya, suporter menyalakan flare di dalam stadion.
Sebelumnya, tim Kota ATLAS juga mendapat sanksi Rp 20 juta karena dianggap gagal menciptakan kenyamanan saat menjamu Arema FC di pekan ke-31, Minggu (8/12/2019). (*)
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, Selasa 7 Januari 2020
1. Perseru Badak Lampung FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Perseru Badak Lampung FC vs Bhayangkara FC
– Tanggal kejadian: 12 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Melanggar fair play
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
2. Perseru Badak Lampung FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Perseru Badak Lampung FC vs Bhayangkara FC
– Tanggal kejadian: 12 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 100.000.000
3. Pemain Semen Padang FC, Sdr. Flavio Beck Junior
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSIS Semarang vs Semen Padang FC
– Tanggal kejadian: 13 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Melanggar fair play
– Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan pada musim kompetisi berikutnya.
4. Pemain Semen Padang FC, Sdr. Agung Prasetyo
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSIS Semarang vs Semen Padang FC
– Tanggal kejadian: 13 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Melanggar fair play
– Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan pada musim kompetisi berikutnya.
5. PSM Makassar
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSM Makassar vs PSS Sleman
– Tanggal kejadian: 15 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
6. Arema FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Arema FC vs Bali United
– Tanggal kejadian: 16 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
7. PS TIRA Persikabo
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: TIRA Persikabo vs Persela Lamongan
– Tanggal kejadian: 16 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
8. Semen Padang FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Semen Padang FC vs Borneo FC
– Tanggal kejadian: 17 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
9. PSIS Semarang
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSIS Semarang vs Madura United FC
– Tanggal kejadian: 17 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan dan penonton masuk area lapangan
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
10. PSIS Semarang
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSIS Semarang vs Madura United FC
– Tanggal kejadian: 17 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Ofisial PSIS Semarang yang tidak teridentifikasi melakukan protes berlebihan
– Hukuman: Teguran Keras
11. Persija Jakarta
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya
– Tanggal kejadian: 17 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
12. PSIS Semarang
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSIS Semarang vs Bhayangkara FC
– Tanggal kejadian: 21 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
13. Ofisial Perseru Badak Lampung FC, Sdr. Mardianto
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persebaya Surabaya vs Perseru Badak Lampung FC
– Tanggal kejadian: 21 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Melanggar fair play
– Hukuman: Larangan masuk ke ruang ganti dan bangku cadangan sebanyak 1 (satu) pertandingan pada musim kompetisi berikutnya.
14. Persipura Jayapura
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persipura Jayapura vs Borneo FC
– Tanggal kejadian: 22 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Mengucapkan kalimat yang tidak patut pada wasit.
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
15. Bali United FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Bali United FC vs Madura United FC
– Tanggal kejadian: 22 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 100.000.000
16. PS Barito Putera
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PS Barito Putera vs Arema FC
– Tanggal kejadian: 22 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
17. Persib Bandung
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persib Bandung vs PSM Makassar
– Tanggal kejadian: 22 Desember 2019
– Jenis pelanggaran: Penyalaan flare di dalam stadion
– Hukuman: Denda Rp. 200.000.000
editor : tri wuryono