in

Empat Menteri Direncanakan Hadiri ‘Caring For Nation 2’ Semarang

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sebuah kegiatan sosial kemasyarakatan akan digelar Ikatan Alumni (IKA) Undip dan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Yogyakarta di Jalan Pahlawan Semarang, Minggu (15/7). Acara yang akan dimulai pukul 06.00 tersebut direncanakan bakal dihadiri empat menteri.

Program kolaborasi ini bertajuk Caring For Nation 2. Di dalamnya terdapat rangkaian kegiatan sosial mulai dari Fun Walk yang ditargetkan diikuti 5.000 peserta, pameran 60 stan UMKM Jateng, Festival Kuliner, bantuan jamban di Kelurahan Kemijen, operasi katarak, donor darah, senam massal, lomba mewarnai tingkat TK, dan berbagai hiburan menarik.

Wakil Ketua Pengarah Caring For Nation 2 IKA Undip dan Kagama Yogyakarta, Ardiansyah mengatakan menteri yang akan hadir adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir, dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

“Yang sudah confirm Pak Basuki dan Pak Nasir. Rencananya seperti itu,” katanya kepada jatengtoday.com, Selasa (10/7).

Dikatakannya, Caring For Nation 2, menjadi program kolaborasi antara IKA Undip dan Kagama. “Gagasan ini muncul pertama kali dari Sekretaris Kagama, Pak Sri Puryono, yang kebetulan juga menjabat sebagai Sekda Jateng. Beliau mengajak Kagama dan IKA Undip melakukan kolaborasi, sinergi untuk setidaknya sumbangsih untuk negeri. Kalau belum mampu meluas setidaknya untuk Jawa Tengah saja,” katanya.

Lebih lanjut, program ini tidak berhenti di situ saja. Sebab masih banyak program lain yang belum terealisasikan. Yakni dalam bidang agroindustri, dan bedah rumah tidak layak huni. “Tetapi hal itu pelan-pelan, saat ini belum terealisasi. Diperkirakan Desember mendatang, bisa sedikitnya 500 rumah tidak layak huni agar bisa dibantu,” katanya.

Sedangkan bantuan sosial kali ini adalah bantuan pembuatan jamban di Kelurahan Kemijen Semarang Utara. Sebab di kelurahan tersebut, masih banyak warga tidak memiliki jamban atau WC sehat. “Dalam kegiatan itu juga ada pameran 60 stan UMKM Jateng yang akan menampilkan batik, bordir, kebaya, sulaman, aksesoris craft, beauty dan cosmetic, produk kulit dan alas kaki, koperasi dan perbankan. Sedangkan Festival Kuliner, kami pilih khusus makanan khas Jawa Tengah,” katanya.

Untuk Fun Walk dimulai pukul 06.00 dengan titik start di halaman Kantor Gubernur dan DPRD Provinsi Jawa Tengah. Peserta kurang lebih 5.000 orang akan berjalan kaki 2-3 km dengan rute Jalan Pahlawan, Jalan Pandanaran, Jalan Kyai Saleh, Jalan Veteran, dan finish di Jalan Pahlawan.

DR dr Budi Laksono, Sekjen International WC For All Organization yang merupakan alumni Undip mendukung kegiatan ini dengan pembuatan 34 jamban untuk satu RT yakni RT 4 RW 5 Kelurahan Kemijen Semarang Utara. “Di kampung itu ada 57 kepala keluarga (KK), yang tidak punya jamban atau WC sebanyak 34 KK,” katanya.

Bahkan pembuatan jamban tersebut menginspirasi aktivis sosial dari Belgia untuk turut membantu pembuatan jamban di Kota Semarang. “Bantuan dari Belgia itu dibuat membuat jamban di RT sebelahnya (di Kelurahan Kemijen),” kata PNS yang memilih pensiun dini dan mengabdikan hidupnya untuk program jambanisasi di seluruh dunia ini. (abdul mughis)

editor: ricky fitriyanto

Abdul Mughis