in

BMKG Kembali Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Jateng

SEMARANG (jatengtoday.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem. Kondisi tersebut diperkirakan bakal melanda sebagian wilayah Jawa Tengah.

“Dalam periode 3 hari ke depan, potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jateng,” ujar Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang, Sutikno, Selasa (23/2/2021).

Sutikno menjelaskan, berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer menunjukkan adanya pola sikonal. Pola tersebut membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin serta daerah belokan angin.

Selain itu, suhu muka laut yang cukup hangat, masa udara yang labil, serta kelembapan udara yang cukup tinggi dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa daerah Jateng.

Secara rinci, pada 23 Februari 2021 cuaca ekstrem melanda Pekalongan, Kendal, Kota/Kabupaten Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Grobogan, Blora, Sragen, Boyolali, Salatiga, Magelang, Temanggung, Wonogiri, Klaten, Sukoharjo, Karanganyar, Surakarta, Banjarnegara, Wonosobo, Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan sekitarnya.

Lalu, pada 24 Februari 2021 berlangsung di Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Kendal, Kota/Kabupaten Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Grobogan, Salatiga, Boyolali, Sragen, Wonogiri, Banjarnegara, Purbalingga, Temanggung, dan sekitarnya.

Sedangkan pada 25 Februari 2021 melanda Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Kendal, Kota/Kabupaten Semarang, Demak, Kudus, Jepara, Pati, Grobogan, Salatiga, Boyolali, Klaten, Magelang, Temanggung, Wonogiri, Banjarnegara, Banyumas, Purbalingga, dan sekitarnya.

Sutikno mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak yang dapat ditimbulkan. (*)

 

editor: ricky fitriyanto