Ajie MH.
SUKOHARJO – Dalam debat terbuka putaran kedua Pilgub Jateng 2018 di Hotel Ballroom Ruby Convention I Hotel Best Western, Solo Baru, Sukoharjo malam ini, Sudirman Said berencana memaparkan program pemangkasan kemiskinan. Seperti yang telah digembar gemborkan selama ini, Sudirman dan Ida Fauziah mengklaim mampu menurunkan angka kemiskinan hingga 50 persen. Yaitu 12 persen menjadi 6 persen.
Sebelum masuk ke ruangan debat terbuka, Sudirman membocorkan sedikit materi yang akan dipaparkan saat debat. “Kalau dulu Pak Ganjar hanya bisa menurunkan kemiskinan 2, 21 persen, itu karena hanya lingkaran pemprov yang digerakkan. Kalau kami, akan berkolaborasi dengan semua pihak agar kemiskinan bisa turun sampai menjadi 6 persen,” terangnya.
Salah satu caranya, dengan menggenjot lapangan pekerjaan. Menurutnya, jika satu tahun bisa membuka peluang tenaga kerja hingga seribu orang, maka dalam jangka waktu lima tahun, masalah pengangguran bisa selesai.
“Di Jateng itu kan ada 8 ribu sekian desa. Kalau setahun kami bisa berikan seribu lapangan pekerjaan baru, ini bisa selesai. Dan ini bukan angka mustahil,” ucapnya optimistis.
Sementara itu, Ganjar mengaku, penurunan kemiskinan memang PR besar. Menurutnya, bisa menurunkan angka 2,21 persen bukan hal yang sepele. Pasalnya, jika dibandingkan dengan provinsi lain, terutama provinsi tetangga, penurunan kemiskinan di Jateng bisa dibilang sangat signifikan.
“Ini kan sudah pernah diperdebatkan. Tapi tentu kalau melihat kepuasan, semua memang belum puas soal capaian ini,” tuturnya. (ajie mh)
editor : ricky fitriyanto
