MARTAPURA (jatengtoday.com) – PSIS Semarang belum mampu memutus rentetan kekalahan dan semakin terpuruk di kompetisi BRI Liga 1 2022/2023. Teranyar, skuad besutan Gilbert Agius tumbang 0-3 dari tuan rumah Barito Putera pada laga tunda pekan ke-20.
Bermain di Stadion Demang Lehman, Martapura, Minggu (26/3/2023), PSIS yang menurunkan sebagian besar pemain muda dibuat tak berkutik di hadapan Barito Putera. Hari Nur Yulianto dkk nyaris tidak menciptakan ancaman berbahaya ke gawang Laskar Antasari yang dikawal Joko Ribowo.
Satu-satunya peluang terbaik dihasilkan Hari Nur di menit-menit awal ketika sundulannya tipis melambung di atas mistar. Setelah itu pertandingan menjadi milik tuan rumah.
Beberapa kali serangan Barito Putera melalui kombinasi Rizky Pora, Gustavo Tocantins dan Eksel Runtukahu membuat pemain bertahan Mahesa Jenar kalang kabut hingga akhirnya terjadi blunder yang berujung gol.
Gol pertama Barito Putera tercipta di menit ke-29. Umpan silang dari sisi kanan pertahanan PSIS gagal dihalau oleh Meru Kimura. Bola justru mengarah kepada Eksel yang dengan mudah menaklukkan Aldhila Redondo.
Gol kedua tuan rumah di injury time babak pertama lagi-lagi diawali dari kesalahan pemain PSIS. Kali ini upaya Redondo melakukan build up berhasil dipotong oleh Ferdiansyah dan dengan cepat mengirim umpan ke Gustavo Tocantins.
Eks winger Persikabo 1973 itu kemudian mengecoh Meru Kimura dan Redondo sebelum menceploskan bola ke gawang untuk membawa Barito Putera memimpin 2-0 di babak pertama.
Keunggulan dua gol tersebut membuat tim besutan Rahmad Darmawan semakin nyaman di paruh kedua pertandingan. Kapten Barito Putera Rizky Pora menambah derita tim tamu dengan mencetak gol ketiga di menit ke-85.
Rizky Pora berhasil mengecoh Brandon Scheunemann dan menusuk hingga ke dalam area penalti. Mantan penggawa Timnas Indonesia itu berhasil mencetak gol melalui sepakan kaki kiri.
Kekalahan tersebut membuat PSIS semakin terpuruk dan menempati peringkat ke-13 klasemen dengan poin 35. Hasil ini menjadi kekalahan kelima berturut-turut yang didapat Mahesa Jenar dan melanjutkan puasa kemenangan menjadi 8 pertandingan.
Bukan cuma kalah beruntun, PSIS juga seret gol dan gampang kebobolan. Dalam lima laga terakhir, mereka hanya sanggup menjaringkan tiga gol dan sudah kemasukan 14 gol!
“Saya minta maaf atas kekalahan ini dan kami harus segera bangkit untuk menatap pertandingan selanjutnya,” kata pelatih PSIS, Gilbert Agius seusai pertandingan.
Pelatih asal Malta ini enggan menyalahkan pemainnya atas gol-gol Barito Putera. Menurutnya tim harus bisa melindungi pemain-pemain muda untuk membantu perkembangan mereka.
“Pemain sepak bola bisa lakukan kesalahan. Sekarang kami harus melindungi pemain muda, memberi pendampingan psikologis sehingga mereka bisa bermain lebih baik lagi,” ujarnya.
Setelah away ke Barito Putera, PSIS Semarang sudah ditunggu lawan berat, Persebaya Surabaya. Laga tunda pekan ke-23 tersebut bakal digelar pada Rabu (29/3/2023) di Stadion Jatidiri Semarang.