in

Arema FC Ditinggal Lima Pemain, Milomir Seslija Tak Ambil Pusing

SEMARANG (jarengtoday.com) – Pelatih Arema FC, Milomir Seslija sudah punya strategi khusus untuk meredam tuan rumah PSIS Semarang. Kehilangan lima pemain tak terlalu dipusingkan juru taktik 55 tahun itu.
Arema FC akan melakoni laga pekan ke-31 Shopee Liga 1 di markas PSIS, Stadion Moch Soebroto Magelang, Minggu (8/12) besok. Skuad berjuluk Singo Edan datang dalam kondisi kurang ideal karena absennya lima pemain pilar.
Kapten Hamka Hamzah, Ikhfanul Alam, Jayus Hariono dan Dedik Setiawan harus menepi karena cedera. Stopper asing Arthur Cunha juga absen karena akumulasi kartu.
Milomir Seslija menyebut timnya bakal berusaha mengambil poin dari PSIS. Pelatih asal Bosnia ini ingin Makan Konate dkk bisa menunjukkan agresivitas untuk meredam tuan rumah.
“Kami kehilangan banyak pemain, tidak masalah karena ada pemain lain yang siap menggantikan. Saya hanya tekankan agar pemain bisa menunjukkan agresivitas di lapangan, yang mana itu tidak terlihat dalam beberapa pertandingan terakhir,” kata Milomir dalam sesi prematch press conference, Sabtu (7/12/2019).
Arema FC sudah melakoni empat laga beruntun tanpa kemenangan, sejak mengalahkan Madura United 2-0 pada 8 November silam. Setelahnya mereka hanya memetik dua kali imbang dan dua kekalahan.
Milomir Seslija juga mewaspadai kekuatan counter attack dari PSIS. Pada pertemuan pertama di Kanjuruhan, 2 September 2019 yang berkesudahan 1-1, pasukan Singo Edan dibuat kerepotan dengan serangan balik Mahesa Jenar.
“Kami sudah menganalisis kekuatan PSIS. Mereka tim yang kuat dan punya kecepatan. Mereka tidak banyak cetak gol dan tidak banyak kebobolan. Kita akan lihat bagaimana kreativitas mereka ketika harus tampil menyerang, itu tidak mudah,” mantan pelatih Madura United itu menegaskan.
Satu keuntungan Arema FC adalah mereka memiliki masa recovery yang lebih panjang ketimbang PSIS. Singo Edan terakhir main melawan Kalteng Putra pada 1 Desember, sedangkan Mahesa Jenar bermain kontra Persipura, tiga hari kemudian.
“Kebugaran fisik harus bisa kami maksimalkan, tapi itu juga tergantung bagaimana kami bermain di lapangan,” ucap Milomir Seslija.
Sementara, striker Arema Sylvano Comvalius memprediksi pertandingan besok bakal berlangsung ketat. Tiga kali pertemuan di fase pramusim dan liga, menurutnya sudah cukup memberi gambaran kekuatan PSIS.
“Kami butuh kerja keras untuk melawan PSIS. Kami sudah dua kali bertemu di pramusim dan sekali di liga. Tidak mudah mengalahkan PSIS, tapi kami harus terus berusaha,” tandasnya. (*)
editor : tri wuryono