in

Angkutan Mudik Bakal Lewati Tol Semarang-Batang Pada H-10 Lebaran

SEMARANG (jatengtoday.com) – Jalur Tol Semarang-Batang diperkirakan baru bisa difungsikan untuk arus mudik pada H-10 Lebaran 2018 mendatang. Jalur bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang akan menuju Terminal Tipe A Mangkang bakal dialihkan melintasi Jalan Tol Semarang-Batang.

Hal ini ini untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan di jalur Mangkang-Jrakah yang kerap terjadi kemacetan parah. “Untuk jalur bus, H-10 sudah bisa menggunakan Jalan Tol Semarang-Batang. Kami sudah berkoordinasi bersama pihak terkait di Polrestabes Semarang, termasuk pihak Jasa Marga telah menyepakati bahwa H-10, jalan tol bisa difungsikan,” kata Penyidik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Terminal Tipe A Mangkang, Wasito, Sabtu (2/6).

Dikatakannya, berdasarkan hasil evaluasi, perwakilan pengusaha bus menyampaikan selama ini terkendala jalur Mangkang-Jrakah sering macet. Apalagi untuk menyediakan angkutan lebaran tahun ini ada penambahan jam operasional. “Mereka meminta agar bisa menggunakan Jalan Tol Semarang-Batang,” katanya.

Sehingga semua AKAP dan AKDP yang akan menuju ke terminal menggunakan fasilitas tol. Exit tol-nya berada di depan Terminal Mangkang. “Jadi nanti tidak ada alasan macet lagi,” katanya.

Arus mudik gratis tahun ini, kata dia, lebih banyak difokuskan menggunakan jalur laut yakni menggunakan kapal. Namun mudik gratis menggunakan jalur darat tetap ada. “Kami sudah melakukan pengecekan di lapangan, namun kami belum menerima laporan resmi mengenai berapa perkiraan jumlahnya,” katanya.

Meski begitu, ia mengakui pengelolaan terminal di Kota Semarang belum maksimal. Sebab, sejauh ini masih banyak bus yang menetap di Terminal Terboyo dan Penggaron. “Khususnya bus dari arah barat dan timur masih ada yang menggunakan fasilitas di Terminal Terboyo. Walaupun Terminal Terboyo sudah ditutup dan dibongkar. Tetapi bus masih menggunakan badan jalan arah masuk Terminal Terboyo. Ini menjadi kendala,” katanya.

Tapi ia menegaskan, Terminal Tipe A Mangkang siap melayani mudik maupun balik di Kota Semarang. “Bus AKDP adalah kewenangan provinsi, termasuk yang mengeluarkan Kartu Pengawasan (KP) adalah Dishub Provinsi Jateng. Oleh provinsi sementara ini masih dipecah-pecah. Sebagian bus masuk Terminal Penggaron, sebagian bus masuk ke Terminal Mangkang. Disitu, mereka tidak setuju,” katanya.

Tuntutan mereka saat demo beberapa waktu lalu, agar dipindah semua ke Terminal Mangkang. Karena hal itu belum bisa dilakukan, maka sebagian mereka masih menetap di Terminal Terboyo.

“Kebijakan provinsi, bus AKDP dari Jepara masuk ke Penggaron, AKDP dari Cilacap Purwokerto masuk ke Terminal Mangkang. AKDP dari Solo eksekutif masuk ke Mangkang. Sedangkan bus Ekonomi masuk ke Penggaron. Masih dipecah-pecah kayak gitu,” katanya.

Ia mengaku telah menempatkan petugas. “Karena sementara belum ada pembenahan ya apa adanya itu kami akan maksimalkan,” katanya.

Namun nantinya setelah Kartu Pengawasan (KP) untuk bus AKAP maupun AKDP selesai, semuanya akan dipindah di Terminal Mangkang. “Nantinya semua akan berakhir dan berawal di Terminal Mangkang,” katanya. (abdul mughis)

editor : ricky fitriyanto