Ajie MH.
SEMARANG (jatengtoday.com) – Industri otomotif sempat lesu di awal pandemi. Menjelang pergantian tahun, grafik penjualan mobil mulai merangkak naik. Hal tersebut terlihat dari penjualan unit di Semarang Automotive (Sauto) Expo yang digelar di DP Mal Semarang, 20-29 November 2020.
Branch Manager Honda Gajahmada, Herman Huta menjelaskan, penjualan mobil memang belum kembali normal seperti sebelum pandemi. Saat awal pandemi, penjualan Honda terjun bebas.
Penjualan April lalu hanya 1.280 unit dari market share awal sebesar 2.500 unit per bulannya. Bulan Mei yang terparah. Hanya 695 unit.
“Sementara pada 4 bulan terakhir berturut-turut mulai menunjukkan kenaikan yang signifikan yaitu di kisaran 1.000 hingga 1.100 unit per bulan,” ungkapnya, Minggu (22/11/2020).
Dikatakan, penurunan penjualan mobil di awal pandemi tersebut karena kurangnya edukasi masyarakat tentang Covid-19 sehingga masyarakat dilanda ketakutan yang berlebihan.
“Awal pandemi, masyarakat belum tahu banyak tentang Covid-19 sehingga cenderung membatasi aktivitas. Banyak klien kami yang ingin melakukan transaksi tapi tidak mau bertemu bahkan membatalkannya. Ingin test drive tapi takut penyebaran Covid-19. Namun, setelah itu mereka teredukasi tentang protokol kesehatan yang diterapkan untuk memutus penyebaran Covid-19, sejak itu kami optimis pasar otomotif akan kembali bergairah,” jelasnya.
Branch Manager Nasmoco Siliwangi, Ferdinan Hendrawan mengengaku sempat limbung saat diterjang pandemi. Penjualannya merosot hingga 50 persen. Tapi pasar mobil-mobil middle class dan upper class justru tidak terlalu berdampak. Kalau pun berdampak, sangat kecil jumlahnya.
“Pandemi ini memang berdampak pada perekonomian masyarakat secara luas. Namun bagi masyarakat kelas atas, mungkin tidak terlalu merasakan karena mereka masih mempunyai tabungan. Persentase pembiayaan cash juga mengalami peningkatan,” tururnya.
Untuk itu, pihaknya optimis menggarap pasar otomotif dengan menyesuaikan kondisi normal baru. Karena jika pasar otomotif terpuruk, multiplier efeknya besar sekali, yaitu juga akan berpengaruh kepada bisnis leashing, asuransi serta variasi otomotif.
Manager Marketing Prisma 8 Event Organizer Chatarina, Windayati sebagai penyelenggara Sauto Expo menuturkan, pihaknya mematok target penjualan 200 unit selama pameran.
Pameran bertema ‘End Year Sales’ ini diikuti 11 dealer mobil, 1 dealer motor dan 1 leasing. Banyak produk-produk terbaru yang kita tampilkan dalam pameran diantaranya KIA Sonet, Honda CRV Turbo Prestige, Mazda 3 Hatchback Anniversary Edition, Mitsubishi Xpander, Toyota Innova, Nissan Livina, Wuling Almaz, Suzuki All New Ertiga, Daihatsu Sigra, Peugeot 5008 Nera Black, Mercedes GLA 200 Progressive, dan motor Beneli. (*)
editor: ricky fitriyanto
