SEMARANG (jatengtoday.com) – Meski baru memasuki bulan Ramadan, pengusaha jasa transportasi di Kota Semarang sudah ada yang merasakan kenaikan jumlah penumpang. Salah satunya dialami agen bus PO Putra Remaja.
“Sudah. Akhir-akhir ini okupansinya terbilang naik,” ujar operator lapangan PO Putra Remaja, Rifai saat ditemui di agen bus di kawasan Kalibanteng Semarang, Rabu (14/4/2021).
Meskipun begitu, dia tidak berani memastikan apakah kenaikan okupansi ini merupakan dampak langsung dari pelarangan mudik lebaran pada 6-17 Mei 2021, sehingga perantau memilih mudik dini.
PO Putra Remaja sendiri melayani perjalanan antarprovinsi menuju Lampung, Palembang, Sumatera Selatan, hingga Jambi.
“Untuk Sumatera ini biasanya anak-anak sekolah atau santri, sekarang sudah kembali ke kampung sebelum larangan mudik diterapkan,” ucap Rifai.
Baca juga: Agen Bus di Semarang Keluhkan Larangan Mudik Lebaran, Bikin Rugi
Saat ini tarif perjalanan menuju Pulau Sumatera belum ada kenaikan tarif. Kemungkinan mulai pekan depan tarif akan naik 30 persen dari tarif normal.
Sementara itu, agen bus Bejeu di Semarang belum merasakan kenaikan penumpang. Menurutnya, penumpang menuju Merak hingga Denpasar Bali ini masih seperti biasa.
“Cuma ada beberapa penumpang yang tanya, kira-kira nanti lebaran bus kami jalan atau tidak. Masyarakat juga sepertinya masih menunggu,” terang pihak agen bus Bejeu, Herman. (*)
editor: ricky fitriyanto